Sampang || Rega Media News
Terminal Trunojoyo Kabupaten Sampang, Madura, pada Jum’at (11/06/21) pagi, mendadak sepi. Pasalnya, sejumlah pengendara maupun penumpang menghindar setelah mengetahui adanya petugas gabungan.
Menghindarnya sejumlah pengendara maupun penumpang tersebut setelah melihat petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan melakukan rapid test antigen.
Tak hanya itu, para pedagang kaki lima yang ada didalam kawasan Terminal Trunojoyo juga terlihat sepi dan sebagian tidak berjualan. Alih-alih karena takut di rapid test antigen.
Disisi lain, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sampang Agus Mulyadi mengatakan, rapid test antigen tersebut merupakan upaya skrining, untuk mencegah penularan Covid-19.
“Skrining itu khususnya bagi pelaku perjalanan yang melintasi Kabupaten Sampang, dalam menyikapi adanya lonjakan Covid-19 di Kabupaten Bangkalan,” terangnya.
Agus mengatakan, rapid test antigen tersebut dilakukan secara acak diantaranya bagi penumpang yang berada di terminal. Jika kedapatan ada yang positif maka diminta untuk isolasi mandiri.
“Ada 21 orang yang terjaring rapid test antigen, hasil keseluruhannya negatif. Setelah mengetahui hasil rapid, para penumpang diperbolehkan melanjutkan perjalanan,” ucapnya.
Namun meski demikian, imbuh Agus, masyarakat diimbau harus tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes), dan diimbau untuk tidak melakukan perjalanan ke luar kota jika tidak ada keperluan mendesak.
Sekedar diketahui, pantauan regamedianews.com di Terminal Trunojoyo Sampang kembali normal, setelah petugas gabungan selesai melakukan pemeriksaan rapid test antigen terhadap sejumlah pengendara maupun penumpang.