Angka Vaksinasi di Sampang Rendah, Sekda: Perlu Peran Awak Media

- Jurnalis

Jumat, 16 Juli 2021 - 16:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekdakab Sampang (Yuliadi Setiyawan) didampingi Kapolres Sampang dan sejumlah Kepala Dinas saat rapat koordinasi bersama awak media.

Sekdakab Sampang (Yuliadi Setiyawan) didampingi Kapolres Sampang dan sejumlah Kepala Dinas saat rapat koordinasi bersama awak media.

Sampang || Rega Media News

Rendahnya angka vaksinasi di Kabupaten Sampang, Madura, menjadi tugas besar bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat, ditengah mewabahnya Covid-19.

Hal itu, dipicu adanya berita hoax yang beredar luas di media sosial (medsos) maupun di masyarakat tentang vaksin. Salah satunya dampak buruk atau efek samping seusai disuntik vaksin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Oleh sebab itu, Pemkab Sampang bersama TNI dan Polri mengajak insan pers, untuk bekerjasama sama serta saling membantu dalam menyadarkan masyarakat untuk di vaksinasi.

“Cakupan vaksinasi di Sampang saat ini masih dibawah 5 persen,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Sampang, Yuliadi Setiyawan, saat rapat koordinasi bersama sejumlah insan pers di aula kantor Pemkab setempat, Jum’at (16/07/21).

Baca Juga :  Ini Yang Dilakukan DPC Partai Gerindra Kota Cimahi Selama Dua Tahun Lalu

Ia juga menyampaikan, saat ini pihaknya bersama TNI dan Polri tengah berupaya agar masyarakat sadar dan mau mengikuti program vaksinasi, karena vaksin salah satu cara efektif menekan penularan Covid-19.

“Saat ini banyak informasi tidak jelas bermunculan di masyarakat tentang vaksin, oleh sebab itu kami mengajak awak media membantu sosialiasi mengenai vaksin ini,” tutur Yuliadi.

Menurutnya, pemberitaan dari media menjadi sumber valid dalam mengedukasi masyarakat perihal vaksinasi, serta berperan penting untuk memberikan informasi yang jelas dan benar.

Baca Juga :  Kabar Baik, Pasien Pertama Covid-19 di Bangkalan Sembuh & Bisa Pulang

“Masyarakat tidak perlu takut dengan vaksinasi. Segera ikut vaksin, tinggal datang ke Fasilitas Kesehatan terdekat. Vaksin juga sangat penting dalam mencegah Covid-19,” pungkasnya.

Yuliadi juga mengingatkan, bagi masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi, kedisiplinan terhadap protokol kesehatan harus terus dilakukan, karena bukan berarti setelah di vaksin persoalan Covid-19 selesai.

“Kami menghimbau masyarakat agar tidak kendor menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas. Semoga pandemi ini segera berakhir agar mobilitas masyarakat dapat kembali produktif,” ungkapnya.

Berita Terkait

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas
4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan
Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas
Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas
Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak
TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan
Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:19 WIB

4862 Guru Ngaji di Bangkalan Kini Terlindungi Jamsos Ketenagakerjaan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:05 WIB

DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:28 WIB

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Berita Terbaru

Caption: Wakil Ketua DPRD Bangkalan H. Fatkhurrahman tampak merangkul Ma'ruf, usai penyelesaian laporan di Mapolres Bangkalan, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kasus Dugaan Penganiayaan Wakil Ketua DPRD Bangkalan Berujung Damai

Jumat, 10 Okt 2025 - 18:21 WIB

Caption: Inspektorat Kabupaten Bangkalan saat peluncuran dan pemaparan, tentang aplikasi KLIK AKU, (dok. foto istimewa).

Daerah

Inspektorat Bangkalan Buka Klinik Konsultasi Akuntabilitas

Jumat, 10 Okt 2025 - 14:05 WIB

Caption: sejumlah petugas dan warga saat mengevakuasi mayat yang ditemukan di bibir pantai Desa Brenta Pamekasan, (dok. regamedianews).

Peristiwa

Penemuan Mayat Gegerkan Warga Branta Pesisir

Jumat, 10 Okt 2025 - 12:57 WIB

Caption: ilustrasi, Tim Jatanras Satreskrim Polres Sampang menangkap pelaku tindak pidana persetubuhan anak dibawah umur, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Jatanras Sampang Babat Habis Pelaku Rudapaksa

Jumat, 10 Okt 2025 - 08:07 WIB