Daerah  

Fisib UTM Beri Penghargaan Mengajar & Kinerja Dosen Terbaik

Caption: Jajaran Dekanat Fisib UTM saat berpose dengan dosen penerima pemenang Best Lecturer Performance In Teaching 2021.

Bangkalan || Rega Media News

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (Fisib) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) terus berinovasi, dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia akademika yang berkualitas, berintegritas dan profesionalitas.

Inovasi tersebut melalui program awarding best lecture performance teaching. Program tersebut hanya wajib diikuti oleh tenaga pengajar, yakni Dosen dilingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya.

Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan proses dan kualitas belajar mengajar di kampus selama daring. Sesuai harapan Kemendikbudristek, dalam mengeluarkan kebijakan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). 

“Jadi untuk memenuhi MBKM melalui program bersertifikat, pertukaran mahasiswa merdeka, Kampus Mengajar dan studi proyek independen bersertifikat. Fisib UTM terlebih awal meningkatkan mutu seluruh dosen agar bisa memenuhi atau melebihi ekspektasi apa yang kita harapkan,” Kata Dekan Fisib UTM, Surokim, S. Sos., M. Si,. Jumat, (07/01/22).

Menurutnya, di era MBKM, peningkatan kualitas dan kreativitas pengajaran tetap menjadi kunci, apalagi peserta kuliah juga tidak hanya mahasiswa Fisib dari prodi diinternal, tetapi juga eksternal dari kampus lain. 

“Jadi pengajaran tetap menjadi kunci untuk dilakukan peningkatan berkelanjutan,” ujarnya.

Dijelaskan Surokim, kegiatan awarding best lecturer performance teaching adalah program baru pertama kali di selenggarakan. Langkah tersebut sebagai ikhtiar untuk meningkatkan proses dan kualitas belajar mengajar dikampus selama daring.

“Meskipun belajar masih Daring, Fisib berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan melalui perbaikan performance kuliah secara berkelanjutan,” tuturnya.

Program ini diharapkan dapat memberi semangat, pematik, dan meningkatkan kreativitas dosen dalam perkuliahan. Sebagaimana diketahui, sebelumnya semua dosen Fisib UTM sejak semester ini juga sudah mendapat raport pengajaran masing-masing. 

“Mulai semester ini semua dosen fisib akan mendapat raport pengajaran dengan penilaian yang relatif lengkap dari jamu dan bidang 1. Dengan demikian para dosen fisib bisa tahu plus minus performance mengajarnya dimana sehingga bisa melakukan perbaikan secara berkelanjutan,” terangnya.

“Jadi kalau mahasiswa dapat kartu hasil studi (KHS) maka dosen juga dapat kartu hasil pengajaran (KHP),” tuturnya.

Hal tersebut merupakan suatu bukti kompetensi yang melekat pada Dosen yang berada dilingkungan Fisib bahwa sudah terlibat mengikuti program awarding best lecture performance teaching. 

Selanjutnya, masing-masing peserta akan dipilih empat yang terbaik sesuai penilaian dari jaminan mutu sebagai perwakilan dari empat program studi sosiologi, prodi sastra inggris, prodi komunikasi dan prodi psikologi.

“Semua dosen Fisib otomatis ikut sebagai peserta dan dilakukan penilaian oleh jaminan mutu Fakultas dan bidang akademik untuk memilih yang terbaik di masing masing program studi di lingkungan Fisib (prodi sosiologi, prodi sastra inggris, prodi komunikasi dan prodi psikologi) masing masing dipilih 1 dosen sebagai yang terbaik,” ungkapnya.

Pria kelahiran Surabaya ini juga menegaskan, peserta yang muncul sebagai pemenang akan memperoleh penghargaan dan insentif sebagai bentuk apresiasi pimpinan Fakultas terhadap mereka.

“Pimpinan fakultas fisib akan terus mengembangkan program ini dengan kriteria yang lebih lengkap dan juga insentif yang lebih baik. Para dosen pemenang mendapatkan piagam penghargaan dan insentif sebagai hadiah,” tutupnya.

Berikut nama pemenang Best Lecturer Performance Teaching sesuai penilaian dari jaminan mutu Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura.

1. Dosen Prodi Sosiologi, Dr. Ekna  Satriyati S.S., M.Hum.

2. Dosen Prodi Sastra Inggris, Erika Citra Sari H, S. S., M.Hum.

3. Dosen Prodi Psikologi, Nur Istiqomah, S. Psi., MA.

4. Dosen Prodi Ilmu Komunikasi, Qoniah Nur Wijayani, S, IKOM., M. Ikom.