Dihantam Banjir, Jembatan Baja Jambo Papeun Ambruk

- Jurnalis

Jumat, 23 September 2022 - 13:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Abutment jembatan baja di Gampong Jambo Papeun, Kecamatan Meukek, nyaris ambruk akibat dihantam banjir pada Rabu (21/9/2022).

Caption: Abutment jembatan baja di Gampong Jambo Papeun, Kecamatan Meukek, nyaris ambruk akibat dihantam banjir pada Rabu (21/9/2022).

Aceh Selatan || Rega Media News

Abutment atau kepala jembatan baja di Gampong Jambo Papeun, Kec. Meukek, Kab. Aceh Selatan, ambruk dihantam banjir yang terjadi pada Rabu (21/9/2022) lalu.

Ambruknya abutment jembatan baja sebagai penghubung antara Gampong Jambo Papeun – Gampong Bukit Mas tersebut menyisakan lubang besar.

Untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan, warga setempat membuat pagar seadanya supaya tidak dilewati oleh pengendara kendaraan.

Tokoh masyarakat Jambo Papeun, Aziman (65) kepada wartawan, Kamis (22/9/2022) mengatakan, ambruknya jembatan baja terjadi akibat diterjang banjir.

Baca Juga :  Positif Covid-19 di Bangkalan Meningkat, Berikut Riwayat Perjalanan Pasien Ke 21 Sampai 24

“Untuk menghindari kerusakan lebih parah kita mengharapkan kepada pemerintah agar melakukan pembangunan tanggul pengaman tebing sungai,” ucapnya.

Menurutnya, jika saja tidak segera dilakukan pembangunan tanggul pengaman tebing sungai, dikhawatirkan jembatan baja akan ambruk.

Selain akan merusak aset negara yang telah dibangun dengan anggaran miliaran rupiah tersebut, juga bakal merusak aset pemerintah lainnya.

Baca Juga :  Pemkab dan Kejari Aceh Selatan Jalin Kerja Sama Bidang Hukum

“Seperti SDN 1 Jambo Papeun, SMPN 3 Meukek, kemudian Taman Kanak Kanak (TK), dan pemukiman penduduk. Maka itu perlu dilakukan pembangunan tanggul permanen pengaman tebing,” ungkapnya.

Ia menambahkan, untuk sementara perlu segera dilakukan penanganan darurat menutup lubang di abutment jembatan baja.

“Lubang besar di kepala jembatan ini sangat berbahaya apalagi dilewati saat di malam hari, untuk itu kita minta kepada Pemkab Aceh Selatan supaya menutup lubang tersebut,” tutupnya.

Berita Terkait

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya
Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7
Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo
MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia
Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan
Malam Tahun Baru di Sampang Dilarang “Ugal-Ugalan”
Gebrakan Bupati Sampang, Sulap Jalan Desa Berstandar Nasional
Personel Gabungan Sapu Bersih Barang Terlarang di Lapas Narkotika Pamekasan

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 10:39 WIB

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Senin, 29 Desember 2025 - 20:34 WIB

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Desember 2025 - 13:33 WIB

Buntut Kasus RS Nindhita, DPRD Sampang Didemo

Minggu, 28 Desember 2025 - 17:34 WIB

MUI Sampang Imbau Masyarakat: Tahun Baru Tanpa Euforia

Minggu, 28 Desember 2025 - 13:08 WIB

Wabup Sumenep: Kerukunan Umat Kunci Utama Pembangunan

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman dan Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto, di Peringgitan Pendopo Ronggosukowati, (dok. foto istimewa).

Daerah

Pemkab Pamekasan Matangkan Penyambutan Valen D’Academy 7

Senin, 29 Des 2025 - 20:34 WIB