Surabaya,- Dalam rangka memperingati haul Mbah Buyut Bronto serta Mbah Watuaji, masyarakat Sidonipah Surabaya menggelar acara pengajian umum dzikir dan sholawat, Kamis (17/11/2022) malam.
Dalam pelaksanaan acara pengajian tersebut dipimpin sesepuh kampung Gus Faisol Basaiban dan Ustadz Wesil, Ustadz Amin selaku ulama’ wilayah serta koordinator kampung Sidonipah H. Niman.
Haul kedua kalinya tersebut dihadiri KH. Muhammad Abdul Bari dari Pondok Pesantren Enjilen, Sampang, Madura, dan Habib Musthofa, dengan dihadiri ratusan masyarakat khususnya para wanita.
Tidak hanya itu saja, haul kedua pendiri wilayah Mbah Buyut Bronto serta Mbah Watuaji tersebut, dengan pengawalan ketat dari anggota Satgas Aliansi Madura Indonesia (AMI) Abd Rohim.
Pantauan dilokasi, acara haul kedua pendiri Sidonipah ini terlihat meriah dengan alunan musik islamiyah dari jam’iyatul hadrah Nurul Hikmah Pemuda Sidonipah Bersholawat.
H. Niman koordinator kegiatan yang dikemas dzikir dan sholawatan mengatakan, haul Mbah Buyut Bronto dan Watuaji ini sudah dua kali diselenggarakan di kampung Sidonipah.
“Alhamdulilah, dihadiri hampir 500 orang khususnya para ibu-ibu yang antusias mengikuti pengajian umum dzikir dan sholawat melebihi undangan yang disebarkan,” ucap H. Niman kepada regamedianews.
Sambung H. Niman, acara haul ini juga merupakan sebuah bentuk syukur masyarakat Sidonipah, serta pengiriman do’a kepada leluhur Sidonipah Mbah Buyut Bronto dan Mbah Watuaji.
“Semoga dengan adanya haul ini, Sidonipah yang dulunya di pandang sebelah mata oleh pihak terkait dan masyarakat luar, kedepannya bisa menjadi wilayah yang sangat baik,” pungkasnya.
