Sampang,- Kolaborasi PT Pegadaian (Persero) Cabang Pegadaian Syariah (CPS) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dengan sejumlah instansi terus dilakukan.
Diantaranya, kolaborasi tersebut melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diakopindag), dengan mengedukasi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Selain itu, Pegadaian Syariah Sampang yang berkantor di Jl.Wahid Hasyim ini, juga memberikan edukasi terhadap agen nasabah dan sejumlah komunitas di kota Bahari.
Dalam kegiatan edukasinya tersebut, dikemas dalam kegiatan Literasi dan Edukasi Bulan Inklusi Keuangan, yang digelar di aula kantor Diskopindag setempat, Rabu (13/09/2023).
Pimpinan Pegadaian Cabang Syariah Sampang Eka Chandra Hertiansyah mengatakan, hadirnya pegadaian agar bisa membantu dan melayani masyarakat, salah satunya pelaku UMKM.
“Kegiatan edukasi ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun, dari September hingga Oktober, jadi acara adalah Bulan Inklusi Keuangan (BIK),” ujar Chandra kepada awak media.
Sementara itu, Marketing Sales Plan Area Pamekasan Aries Candra Oktavian menambahkan, tujuan kegiatan ini untuk menjelaskan bahwa pegadaian selaku lembaga keuangan, bisa membantu melayani masyarakat.
“Kendati demikian, masyarakat bisa menanfaatkan produk yang ada di Pegadaian. Termasuk produk KUR syariah, produk pembiayaan porsi haji dan produk investasi emas,” jelasnya.
Sehingga, kata Aries, masyarakat khususnya para pelaku UMKM maupun lainnya bisa memahami, dengan harapan terjadi inklusi melalui transaksi terhadap materi yang disampaikan.
Karena, kata Aries, salah satu segmen yang menjadi fokus Pegadaian yaitu sektor UMKM, sebab memiliki peran yang cukup dalam melakukan percepatan pemulihan ekonomi.
“Pegadaian akan terus mendorong edukasi tentang industri, layanan, dan produk-produk keuangan yang aman, serta terlindungi bagi masyarakat,” pungkas Aries.
Terpisah, Sekretaris Diskoprindag Sampang M.Bahrul Alim mengatakan sangat mengapresiasi, keberadaan pegadaian sangat membantu menjadi solusi, terkait peningkatan pembiayaan usaha para pelaku UMKM.
“Kami sangat apresiasi terhadap kegiatan ini, mudah-mudahan kegiatan edukasi seperti ini membangkitkan usaha UMKM, dan bisa menjadi solusi dengan pembiayaan yang sering mereka alami,” tandasnya.