YouTuber Channel Akeloy Production Digelandang Tim Siber Polda Jatim

- Jurnalis

Rabu, 8 Mei 2024 - 18:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, (dok regamedianews).

Caption: Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, (dok regamedianews).

Surabaya,- Tiga orang konten kreator YouTuber Madura digelandang tim Siber Kepolisian Daerah Jawa Timur, pada Rabu (08/05/2024), untuk dilakukan pemeriksaan terkait konten film pendek yang belakangan menuai kontroversi dikalangan masyarakat.

Ketiganya merupakan konten kreator dari channel Akeloy Production, diduga telah membuat film pendek berjudul ‘Guru Tugas 2’.

Didalamnya terdapat adegan yang diduga mengandung unsur asusila dan banyak menuai kecaman dari berbagai kalangan tokoh masyarakat dan ulama terutama di Madura.

Ketiganya adalah Y (27) pemilik akun yang merangkap sutradara dan skenario, A (22) sang pemeran ustad dan S (24) kameranen yang juga berperan sebagai pemain.

Hingga kini status hukum terhadap ketiganya masih berstatus saksi dan sedang menjalani pemeriksaan penyidik, diduga perbuatan mereka melanggar Pasal 27 Ayat 1 dan 28 Ayat 2 Tentang UU ITE.

Baca Juga :  Akhirnya Setya Novanto Divonis 15 Tahun Penjara

Kombes Pol Dirmanto Kabid Humas Polda Jatim mengatakan, ketiga orang tersebut diduga membuat konten video film pendek didalamnya terdapat adegan asusila, kemudian diunggah di akun YouTube Akeloy Production.

Dalam cerita tersebut, menurutnya adalah tentang seorang ustadz yang bertugas di salah satu pesantren di Bangkalan, ditengah pengabdiannya sang ustad melakukan tindakan tak senonoh kepada salah seorang santriwatinya, dengan dalih minta kerok.

“Nah itu, adegan yang ada didalam video Guru Tugas 1 dan Guru Tugas 2,” ujarnya, Rabu (08/05) malam.

Konten tersebut, kemudian ditonton oleh masyarakat dan menuai banyak kecaman, termasuk dari berbagai kalangan, seperti ulama, kiai, da’i dan bahkan tidak hanya diwilayah Madura.

“Jadi mendapatkan kecaman dari tokoh masyarakat yang ada di wilayah Madura,” imbuhnya.

Baca Juga :  Pelaku Curat Asal Batuporo Sampang Diciduk Polisi

Mantan Wakasat Lantas Polrestabes Surabaya itu juga mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap ketiganya.

“Ini masih diperiksa. Intinya, mereka membuat konten yang didalamnya ada unsur SARA-nya,” tuturnya.

Tak hanya itu, menurutnya, penyidik juga akan berkoordinasi dengan saksi ahli, untuk melakukan tela’ah terhadap kasus tersebut.

“Penyidik akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi ahli. Baik itu pidana, agama, maupun ITE,” paparnya.

Dirmanto juga tidak menampik tentang kemungkinan adanya terperiksa baru, dari pihak yang juga terlibat dalam produksi konten tersebut.

“Kami masih dalami dan periksa. Kalau nanti memang ada terduga atau tersangka lainnya, akan kami informasikan,” ungkapnya.

Hingga berita ini ditulis, ketiganya masih terus menjalani pemeriksaan secara intensif di Mapolda Jawa Timur.

Berita Terkait

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang
Bukan Sekadar Seremonial, Tasyakuran Syaikhona Kholil Bakar Spirit Kebangsaan
Sampang Darurat Narkoba, 174 Tersangka Diringkus!
Polres Sampang Tuntaskan 260 Kasus Kriminal Sepanjang Tahun 2025
Polres Sampang Sikat Sindikat Rokok Ilegal
Teladani Rato Ebhu, Pemkab Sampang Perkuat Fondasi Peradaban
Lapas Narkotika Pamekasan Sulap Rindu Jadi Karya Literasi
Kejari Sampang Geledah Empat Lokasi, Usut Skandal DAK-DAU 2024

Berita Terkait

Selasa, 30 Desember 2025 - 08:59 WIB

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Senin, 29 Desember 2025 - 21:13 WIB

Bukan Sekadar Seremonial, Tasyakuran Syaikhona Kholil Bakar Spirit Kebangsaan

Senin, 29 Desember 2025 - 18:53 WIB

Sampang Darurat Narkoba, 174 Tersangka Diringkus!

Senin, 29 Desember 2025 - 16:46 WIB

Polres Sampang Tuntaskan 260 Kasus Kriminal Sepanjang Tahun 2025

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:44 WIB

Polres Sampang Sikat Sindikat Rokok Ilegal

Berita Terbaru

Caption: potongan rekaman video amatir, saat jenazah Liman nelayan Camplong dievakuasi dari kapal ke rumah duka, (dok. Harry, Rega Media).

Peristiwa

Nelayan Sampang Meninggal Saat Melaut

Selasa, 30 Des 2025 - 14:46 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pamekasan dr.Saifuddin, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

Empat Puskesmas di Pamekasan Temukan Suspek Chikungunya

Selasa, 30 Des 2025 - 10:39 WIB

Caption: Kapolres Sampang AKBP Hartono ungkap kasus kriminalitas selama tahun 2025 yang mendominasi, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Hukum&Kriminal

Curanmor Mendominasi Kriminalitas di Sampang

Selasa, 30 Des 2025 - 08:59 WIB