PAMEKASAN,- Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Jawa Timur, disambangi Danramil 01 Kota Pamekasan, Kapten Joko Waluyo, Selasa (19/11/24).
Kedatangannya tersebut, sebagai bagian dari koordinasi dan penguatan sinergi antara TNI dan pihak Lapas Narkotika.
“Bersinergi dalam menjaga keamanan, serta mendukung pembinaan warga binaan,” ujar Kalapas Yhoga Aditya Ruswanto.
Dalam kunjungannya, Kapten Joko Waluyo meninjau sejumlah fasilitas lapas, salah satunya area branggang.
“Kami juga diskusi terkait strategi peningkatan pengamanan dan pemberdayaan program pembinaan,” terang Yhoga.
Pihaknya berkomitmen, untuk terus meningkatkan standar pengamanan, termasuk dengan melibatkan koordinasi lintas institusi.
“Seperti TNI untuk mencegah potensi gangguan,” ucap Yhoga kepada awak media.
Salah satu point yang dibahas, pemantauan yang paling krusial yaitu area branggang yang harus diawasi secara ketat.
“Pentingnya peningkatan kualitas pembinaan,” tandasnya.
Pihaknya juga terus berupaya, agar Lapas tidak hanya menjadi tempat menjalani hukuman.
Akan tetapi, kata Yhoga, juga pusat pembinaan yang membekali Warga Binaan dengan keterampilan dan mental positif.
“Dengan dukungan TNI, kami yakin proses ini akan lebih optimal,” tambahnya.
Sementara itu, Danramil 01 Kota Pamekasan, Joko Wulyo menyampaikan, kunjungan ini merupakan wujud tanggung jawab TNI, dalam mendukung keamanan dan ketertiban wilayah binaannya.
“Keamanan bukan hanya tanggung jawab satu pihak, tetapi semua elemen,” ujarnya.
Dengan inspeksi bersama seperti ini, pihaknya bisa memastikan bahwa lapas memiliki sistem keamanan yang kuat.
“Kami juga mendukung program pembinaan warga binaan, karena pembinaan ini adalah investasi penting untuk mencegah residivisme,” ujarnya.
Dalam kunjungan itu, kedua belah pihak sepakat untuk terus memperkuat komunikasi dan koordinasi.
Hal tersebut, guma menciptakan lapas yang aman serta mendukung proses reintegrasi sosial bagi warga binaan.