GORUT,- Aktivis Gorontalo Utara (Gorut), Abdul Azis Latif, mengaku “geli” dengan adanya pernyataan menohok, yang meminta Penjabat Bupati Gorut, Sila Botutihe, mundur dari jabatannya.
Aktivis yang akrab disapa Cak Nang itu menuturkan, apa yang sudah disampaikan sala satu tokoh pemuda, menilai Sila Botutihe gagal dalam melaksanakan tugas selaku Penjabat Bupati Gorut itu sangat keliru.
“Keliru dan sepertinya tidak memahami apa yang sebenarnya tugas utama seorang Penjabat Bupati,” ungkap Cak Nang, saat menghubungi awak media ini, Jum’at (20/12/24).
Anehnya lanjut Cak Nang, sudah tidak memahami, lalu meminta Sila Botutihe harus mundur dari jabatannya sebagai Penjabat Bupati Bupti Gorut.
“Sebenarnya kita sebagai masyarakat Gorut, harus banyak berterimakasih kepada Ibu Penjabat Bupati Gorontalo Utara, yang telah melaksanakan tugasnya dengn baik, serta sukses melaksanakan Pileg dan Pilkada 2024 dengan aman,” ujar Cak Nang.
Lebih lanjut Cak Nang menambahkan, dalam hal pelaksanaan menekan inflasi di daerah, Sila Botutihe juga sukses melaksanakannya sehingga Kabupaten Gorut berhasil keluar dari kemelut inflasi.
“Namun memang, pengabdian dengan niat baik pasti banyak tantangan, sedangkan Nabi Muhamad SAW yang manusia sempurna juga difitnah dan dihujat, bahkan diusir, apalagi Ibu Sila yang hanya manusia biasa dan sangat berkekurangan,” jelas Cak Nang.
Nanang menambahkan, semoga Penjabat Bupati Gorut, Sila Botutihe tidak terpancing oleh kritikan-kritikan yang tidak berdasar, dan tetap fokus bekerja tanpa krasak krusuk namun menuai hasil memuaskan.
“Sebab dengan keberhasilan kinerja beliau di Gorut ini, yang saya yakini sebagai alasan dirinya dipercayakan lagi mengisi kekosongan pemerintahan di Gorut,” ungkapnya.
” Tidak mungkin Pemerintah Pusat memilih dan mempercayakan lagi kepada orang yang tidak tepat dan bukan ahlinya,” pungkas Cak Nang.