PT Gorontalo Citra Lestari Sosialisasikan RKT Tahun 2025

- Jurnalis

Sabtu, 21 Desember 2024 - 09:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: General Manager PT GCL Wahyu Subagyo (kiri), sambutan saat sosialisasi RKT 2025, (dok. regamedianews).

Caption: General Manager PT GCL Wahyu Subagyo (kiri), sambutan saat sosialisasi RKT 2025, (dok. regamedianews).

GORUT,- PT. Gorontalo Citra Lestari (GCL) sosialisasikan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2025, di Desa Sogu, Kecamatan Monano, Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut).

Sosialisasi yang dilaksanakan di Aula Kantor Desa Sogu itu, diikuti oleh sejumlah masyarakat Desa Sogu, dan turut menghadirkan, Kepala Desa Sogu, Camat Monano, dan General Manager PT. GCL.

General Manager PT GCL, Wahyu Subagyo mengungkapkan, alasan dilaksanakannya sosialisasi ini guna untuk menyampaikan kepada masyarakat sekitar wilayah Hutan Tanam Industri (HTI) PT GCL, tentang aktivitas yang akan dilaksanakan oleh pihaknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Misalnya, kegiatan pemanenan kayu, kegiatan penanaman, termasuk nanti pemeliharaan tanamannya,” ungkap Wahyu, usai menyampaikan sambutan dalam agenda tersebut, di Aula Kantor Desa Sogu, Jum’at (20/12/2024).

Selain itu Wahyu menuturkan, alasan dilaksanakannya sosialisasi oleh pihaknya itu, dari aspek sosial pihaknya ingin menyampaikan membuka diri kepada masyarakat sekitar kawasan PT. GCL, yang ingin bergabung dalam aktivitas PT. GCL.

“Itu salah satu usaha perusahaan, untuk mengajak masyarakat agar ikut berkontribusi, dan bukan hanya jadi penonton,” tutur Wahyu.

Baca Juga :  Polisi Kejar Aktor Utama Kasus Penembakan di Sepulu Bangkalan

Selanjutnya Wahyu menjelaskan, dengan kegiatan yang dilaksanakan ini pula, pihaknya juga dapat melaksanakan kewajiban perusahaan untuk mensosialisasikan persoalan ekologi lingkungan, di kawasan HTI PT. GCL.7

“Seperti wilayah badan sungai, yang itu adalah kawasan yang tidak boleh diganggu, kalo perlu diperbaiki kalau rusak. Perusahaan punya kewajiban juga untuk memperbaiki itu. Kalau yang sudah bagus, tinggal dijaga saja jangan sampai rusak,” jelas Wahyu.

Wahyu menambahkan, melihat kondisi sekarang ini yang masih ada aktivitas penebangan liar di hutan serta aktivitas pertambangan ilegal, pihaknya berharap masyarakat dapat berkolaborasi dengan PT GCL untuk mencegah itu terjadi.

“Sebenarnya itu kegiatan yang merusak, dan akibatnya kalau tidak bisa terkendali, daerah Gorontalo sudah tak aneh lagi kalau terkena banjir. Sebenarnya, masalahnya itu saja, tidak bisa menjaga kondisi yang sudah bagus. Sehingga kami meminta kontribusi masyarakat untuk menjaga hutan dan lingkungan, sebab kami tak mampu jika tak ada kepedulian dan peran aktif dari masyarakat,” pungkasnya.

Baca Juga :  Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Bagi Pekerja Sektor Informal

Sementara itu Camat Monano, Abdullah Kadir saat disambangi awak media ini mengatakan, selaku pemerintah kecamatan pihaknya berterima kasih atas dilaksanakannya sosialisasi oleh PT GCL di beberapa desa yang ada di Kecamatan Monano.

“Ini suatu kebanggaan, bahwa HTI telah membuka diri dalam hal bagaimana mereka melibatkan masyarakat, dan masyarakat bisa tau tentang bagaimana HTI,” kata Abdullah, usai menghadiri sosialisasi PT GCL, di Aula Kantor Desa Sogu, Jumat (20/12/2024).

Lebih lanjut Abdullah menerangkan, tak sedikit perusahaan yang menutup diri di Kabupaten Gorut, akan tetapi PT. GCL tampil dengan gaya yang berbeda dengan membuka diri untuk menyampaikan hal-hal yang menjadi program mereka.

“Baik untuk kegiatan sosial, lingkungan, dan kemasyarakatan, Alhamdulillah. Kita juga pemerintah memberi dukungan untuk itu, supaya masyarakat mengetahui bahwa HTI memang benar-benar adalah milik mereka, dan dikawal bersama untuk kepentingan bersama,” tandas Abdullah.

Berita Terkait

BPJS Kesehatan Rekredensialing Perdana di RSIA Puri Bunda Madura
Wabup Sampang: SPPG Jangan Main-Main Dengan Menu MBG
Reshuffle, Empat Jabatan Kepala OPD Pamekasan Kosong
Perkara Pencabulan Anak di Sampang Menonjol
Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran
Aksi Peduli Pendidikan: Sulap Sekolah Dengan Mural Cantik
14 Hari !, Polres Sampang Gelar Operasi Zebra 2025
Lapas Narkotika Pamekasan Geber Baksos

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 22:08 WIB

BPJS Kesehatan Rekredensialing Perdana di RSIA Puri Bunda Madura

Selasa, 18 November 2025 - 16:20 WIB

Wabup Sampang: SPPG Jangan Main-Main Dengan Menu MBG

Selasa, 18 November 2025 - 13:59 WIB

Reshuffle, Empat Jabatan Kepala OPD Pamekasan Kosong

Selasa, 18 November 2025 - 08:59 WIB

Perkara Pencabulan Anak di Sampang Menonjol

Senin, 17 November 2025 - 18:51 WIB

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran

Berita Terbaru

Caption: Wakil Bupati Sampang KH Ahmad Mahfud, saat mengisi sambutan dalam acara launching SPPG di Desa Taddan, (dok. regamedianews).

Daerah

Wabup Sampang: SPPG Jangan Main-Main Dengan Menu MBG

Selasa, 18 Nov 2025 - 16:20 WIB

Caption: Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman sampaikan sambutan dan arahan, usai melantik sejumlah pimpinan OPD, (dok. regamedianews).

Daerah

Reshuffle, Empat Jabatan Kepala OPD Pamekasan Kosong

Selasa, 18 Nov 2025 - 13:59 WIB

Caption: Kajari Sampang Fadilah Hilmi (baju cokelat), diwawancara awak media usai pemusnahan barang bukti pidana yang inkracht, (dok. regamedianews).

Daerah

Perkara Pencabulan Anak di Sampang Menonjol

Selasa, 18 Nov 2025 - 08:59 WIB

Caption: Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono sematkan pita kepada anggotanya, tanda dimulainya Operasi Zebra Semeru 2025, (sumber foto: Humas Polres Bangkalan).

Daerah

Operasi Zebra 2025, Polres Bangkalan Incar 8 Pelanggaran

Senin, 17 Nov 2025 - 18:51 WIB