Lakukan OTT, Tim Saber Pungli Sampang Belum Mempunyai SOP

- Jurnalis

Kamis, 6 September 2018 - 16:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gabungan Lsm di Sampang tengah beraudensi dengan tim saber pungli terkait kasus OTT yang terjadi sejak tahun 2017 - 2018.

Gabungan Lsm di Sampang tengah beraudensi dengan tim saber pungli terkait kasus OTT yang terjadi sejak tahun 2017 - 2018.

Sampang, (regamedianews.com) – Penanganan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh tim Saber Pungutan Liar (Pungli) Kabupaten Sampang dari tahun 2017 hingga 2018, dilakukan tanpa menggunakan Standar Operasional Pekerjaan (SOP) yang jelas.

Hal itu diakui Waka Polres Sekaligus Ketua Tim Saber Pungli Kabupaten Sampang, Kompol Suhartono, saat acara audiensi bersama 14 Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang tergabung dalam Aliansi Sapu Bersih Sampang (ARBHES), di aula mini Pendopo Wakil Bupati Sampang terkait penanganan kasus OTT oleh tim Saber Pungli setempat, Kamis (06/09/2018).

14 LSM di Sampang yang tergabung dalam Aliansi tersebut yakni, Jaka Jatim, Lira, JCW, Alarm’s, Ikmas, Jatim Analysis, GPN, Arem, MDW, GPRS, FGD, LP3D, Gadjah Mada, dan BMB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Usai audiensi kordinator audensi, Tamsul mengatakan, pihaknya melakukan audiensi merupakan akumulasi dari kekecewaan masyarakat terhadap kinerja Tim Saber Pungli, serta penanganan yang dilakukannya itu mulai dari 2017 hingga tahun 2018 dianggap tidak jelas.

Baca Juga :  Kapolres Sampang Berikan Reward Kepada Jurnalis Regamedianews

“Ketidak jelasan itulah, kami gabungan LSM di Sampang mengambil inisiatif untuk mempertanyakan proses penanganan kasus OTT dari 2017 hingga sekarang 2018, serta bagaimana ? kemana ? regulasi penindakan dan penyelesaiannya itu merupakan kelemahan yang harus didukung kita bersama,” tandasnya.

Ia juga menyinggung tim Saber Pungli bekerja tidak berpatokan pada SOP. Ia juga menilai, lembaga besar tidak akan bekerja secara maksimal jika tidak di dukung oleh fasilitas kesekretariatan dan lain-lainnya. Selain itu, ada sedikit miss komunikasi dari berbagai tim.

“Kami menilai tim saber pungli di Sampang ini bekerja secara sendiri-sendiri, tidak ada koordinasi yang baik tapi mudah-mudahan itu awal dari pembenahan,” ujarnya.

Sementara Waka Polres Sampang sekaligus sebagai Ketua Tim Saber Pungli, Kompol Suhartono mengatakan, kelompokan tim saber pungli itu belum terarah karena ada kendala-kendala di internal tim itu sendiri.

Baca Juga :  Akhirnya Dua Gampong Yang Bertikai Di Aceh Selatan Sepakat Berdamai

“Tetapi, lain halnya menurut tim Provinsi, Tim Saber Pungli di Sampang itu nilainya sudah mendekati baik ketimbang Kabupaten lainnya se-Jawa Timur,” tuturnya.

Suhartono mengakui, bahwa Standar Operasional Pekerjaan (SOP) di lembaganya itu belum terbentuk, diantaranya tidak adanya Kantor Sekretariat. “Akan tetapi, sebelum dimulainya audiensi dengan teman-teman LSM, kami telah memerintahkan ke tim untuk segera membuat SOP,” ucapnya.

Sementara disisi lain Ketua Jatim Corruption Watch Kabupaten Sampang, H. Moh. Tohir mengatakan, pihaknya sangat mendukung langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh teman-teman LSM dan tim Saber Pungli untuk menjaga transparansi penanganan suatu masalah lebih-lebih dilakukan penegak hukum.

“Saya berharap teman-teman LSM di Sampang, kedepannya terus kompak, koordinasi dan komunikasi sesama antar lembaga,” pungkasnya. (adi/har)

Berita Terkait

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan
Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah
UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi
Pemkab Sampang Dorong Transformasi ‘Pemerintah Digital’
Momen HAN 2025: Anak Binaan Punya Hak Sama
Didemo PMII, Bupati Bangkalan Sebut Lakukan Pembenahan
Tak Pakai Helm, Dominasi Pelanggar Lalin di Sampang
Rutan Sampang Peduli Anak Warga Binaan

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 14:18 WIB

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Juli 2025 - 09:25 WIB

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Kamis, 24 Juli 2025 - 21:48 WIB

UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi

Kamis, 24 Juli 2025 - 08:57 WIB

Pemkab Sampang Dorong Transformasi ‘Pemerintah Digital’

Rabu, 23 Juli 2025 - 23:12 WIB

Momen HAN 2025: Anak Binaan Punya Hak Sama

Berita Terbaru

Caption: Pengurus BEM Unira saat menyatakan sikap kekecewaannya terhadap Bupati Pamekasan, (dok. regamedianews).

Daerah

BEM Unira Kecewa Ke Bupati Pamekasan

Jumat, 25 Jul 2025 - 14:18 WIB

Caption: Kepala Rutan Sampang Kamesworo, memberikan buku karya warga binaan kepada Sekdakab Sampang, Yuliadi Setiyawan, (dok. regamedianews).

Daerah

Rutan Sampang Gaet Pemerintah Daerah

Jumat, 25 Jul 2025 - 09:25 WIB

Caption: Tim Inafis Polres Pamekasan  melakukan pemeriksaan terhadap korban pembunuhan di Desa Ambeder, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polisi Ungkap Pembunuhan Pria Ambeder Pamekasan

Kamis, 24 Jul 2025 - 23:20 WIB

Caption: Rektor UTM (Prof. Dr. Safi) menyerahkan sertifikat penghargaan kepada Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan RI (Fathan Subchi).

Daerah

UTM Berkomitmen Jadi Lokomotif Inovasi

Kamis, 24 Jul 2025 - 21:48 WIB

Caption: Achmad Bahri dan Didiyanto kuasa hukum Syamsiyah, saat diwawancara awak media di Pengadilan Negeri Sampang, usai sidang tanggapan JPU soal eksepsi, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Kuasa Hukum ‘Syamsiyah’: Yakin Terdakwa Dibebaskan

Kamis, 24 Jul 2025 - 20:13 WIB