Dialokasikan Rp 1,6 Miliar, Pengerjaan Proyek Revitalisasi Pasar Sentol Kedungdung Lamban

- Jurnalis

Kamis, 31 Oktober 2019 - 12:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi pengerjaan proyek pembangunan Pasar Sentol, Kecamatan Kedungdung, Sampang.

Kondisi pengerjaan proyek pembangunan Pasar Sentol, Kecamatan Kedungdung, Sampang.

Sampang, (regamedianews.com) – Anggaran pengerjaan proyek revitalisasi Pasar Sentol, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang sebesar Rp. 1,6 Miliar bersumber dari APBN 2019. Namun hingga saat ini, progres pengerjaan masih mencapai 25 persen aleas berjalan lamban.

Kabid Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagprin) Kabupaten Sampang Sapta Nuris Ramlan mengatakan, progres pengerjaan ini berdasarkan laporan dari konsultan pengawas pada Minggu kemarin masih mencapai 25 persen. Sedangkan, awal kontrak pengerjaan dimuali sejak 19 Juli 2019.

“Setelah kami evaluasi itu memang ada keterlambatan pengerjaan. Tapi, kami usahakan selesai tepat waktu sesuai kontrak. Jika tidak selesai dalam masa kontrak dananya tidak akan dicairkan”, kata Sapta Nuris Rahman saat dikonfirmasi melalui jejaring selulernya, Kamis (31/10/2019).

Lebih lanjut Sapta Nuris Rahman mengatakan, keterlambatan proyek itu, disebabkan pada saat pembongkaran ada pelebaran dan peningkatan jalan provinsi. Hingga rekanan kesulitan memasukkan bahan dan alat berat. Dan proyek itu dikerjakan CV Makmur, Jl Imam Bonjol, Kecamatan Sampang dengan masa kontrak dimulai 19 Juli hingga 19 Desember 2019.

Selain itu pihaknya, berupaya mempercepat pengerjaan proyek tersebut. Salah satunya, dengan mengirimkan teguran tertulis kepada konsultan pengawas dan kontraktor.

“Mereka diminta untuk lebih maksimal mengerjakan proyek itu. Target dan grafis progres pengerjaan harus ada, jumlah tukang ditambah dan kerja lembur. Tujuannya, agar proyek berjalan maksimal dan bisa selesai tepat waktu. Minimal, target dan progres pengerjaan itu ada, karena waktu terus berjalan, kami tidak mau proyek itu molor”, katanya.

Baca Juga :  Berkah Ramadhan, Warga Bangkalan Terima Paket Sembako

Sementara itu, Sukirno rekanan yang menggarap proyek tersebut mengklaim bahwa progres pengerjaan sudah signifikan. Penimbunan lahan dan pembangunan pondasi serta tiang sudah selesai.

“Progres pengerjaan paling besar dalam proyek itu adalah pemasangan baja. Sekarang bajanya sudah ada di lokasi dan tinggal dipasang”, klaimnya.

Sokirno menambahkan, keterlambatan pengerjaan juga disebabkan karena lahan yang ada sempit. Di lokasi juga ada urugan tanah sedalam 1,7 meter. Sehingga, tidak ada tempat untuk bahan material

“Kami akan menyelesaikan proyek itu sebelum masa kontrak pengerjaan habis. Setiap hari pengerjaan dikebut meski sampai sekarang belum ada pencarian dana”, pungkasnya. (adi/har)

Berita Terkait

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas
Kabar Gembira! Bupati Sampang Akan Hapus Tunggakan Pelanggan PDAM Rp13 Miliar
Bupati Bangkalan: Pemangkasan TKD, Ujian Otonomi Daerah
Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang
PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’
Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum
Taufikurrachman Resmi Jabat Pj Sekda Pamekasan
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Perkuat PLKK

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 20:32 WIB

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas

Senin, 15 Desember 2025 - 11:50 WIB

Kabar Gembira! Bupati Sampang Akan Hapus Tunggakan Pelanggan PDAM Rp13 Miliar

Sabtu, 13 Desember 2025 - 16:48 WIB

Kiai Itqon Terpilih Sebagai Ketum MUI Sampang

Sabtu, 13 Desember 2025 - 02:34 WIB

PDAM Sampang Ganti Nama Jadi ‘Perumdam Trunojoyo’

Jumat, 12 Desember 2025 - 15:15 WIB

Polsek Omben Peduli, Sambang Keluarga Bocah Meninggal Tersetrum

Berita Terbaru

Caption: 25 narapidana kasus narkotika pose bersama didampingi petugas Lapas Narkotika Pamekasan, usai resmi dinyatakan bebas, (dok. foto istimewa).

Daerah

25 Napi Lapas Narkotika Pamekasan Hirup Udara Bebas

Senin, 15 Des 2025 - 20:32 WIB

Caption: rekaman cctv, saat pelaku curwan melakukan perlawanan ketika hendak ditangkap anggota Polres Bangkalan, (dok. Syafin, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Polisi Tembak Mati Pelaku Curwan di Bangkalan, PKDI Beri Apresiasi

Senin, 15 Des 2025 - 08:28 WIB