Nanang Latif: Banyak ASN Dari Luar Yang Numpang Hidup Di Gorut

- Jurnalis

Jumat, 6 Maret 2020 - 17:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar ilustrasi; salah satu aktivis Gorontalo Utara (Nanang Latif).

Gambar ilustrasi; salah satu aktivis Gorontalo Utara (Nanang Latif).

Gorontalo Utara, (regamedianews.com) – Rumah dinas di blokplan Gorontalo Utara (Gorut) yang dibangun dengan uang rakyat untuk memfasilitasi pimpinan OPD agar bisa tinggal dan menetap, akan tetapi tidak di fungsikan. Hal ini diungkapkan salah satu aktivis Nanang Latif.

“Perekonomian di Gorut tidak berputar dengan baik, kenapa ? karena mereka sebagian besar pegawai dari tingkat atas sampai bawah, pada pulang kerumahnya di luar Gorut. Padahal, sudah di sediakan fasilitas rumah dinas untuk pimpinan OPD,” cetus Nanang, Jum’at (6/3/2020).

Nanang juga mengatakan, sekitar 70%-90% pegawai Gorut bukan asli orang Gorut. Hal ini bisa dilihat rumah dinas yang tidak di tempati. Kemudian coba dilihat saat jam pulang kantor, mereka (ASN atau PTT) menunggu mobil mikrolet, untuk pulang kampung diluar Gorut.

“Jangankan pimpinan OPD, ASN maupun PTT, Bupati, Wakil Bupati dan Sekda pun itu tidak menetap di Gorut, mereka pulang di kota Gorontalo, kecuali ada kegiatan di Gorut, baru mereka tinggal di rumah dinas,” tandasnya.

Padahal, mereka bekerja diharapkan TKD maupun gajinya bisa berputar di Gorut. “Nah kalu keadaannya terus menurus seperti ini, maka terkesan hanya ingin hidup di Gorut, bukan membangun Gorut,” ungkap Nanang.

Baca Juga :  Lokasi Pembebasan Lahan Stadion di Sampang Tak Jelas

Lebih lanjut Nanang mengatakan, maayarakat tidak alergi dengan pejabat dan pegawai yang berasal dari luar Gorut, terpenting mereka punya niat untuk membangun Gorut. “Kami welcome, tapi kalau hanya ingin hidup di Gorut, itu yang kami tidak inginkan,” pungkasnya.

Sementara itu Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin saat di konfirmasi melalui Kasubag Protokoler menyampaikan, bahwa Bupati Gorut waktunya jam istirahat. “Pak Bupati masih istirahat,” ucap singkatnya. Namun, hingga berita ini dilansir belum terklarifikasi. (SN)

Berita Terkait

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang
Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api
BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim
Ketua La Ham Pelototi Pertambangan di Botudulanga
Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM
Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial
Gaet Komitmen Wujudkan Pemasyarakatan Produktif
Dua Pejabat Utama Polres Sampang Dimutasi

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 18:33 WIB

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:34 WIB

Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:48 WIB

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Rabu, 25 Juni 2025 - 21:14 WIB

Bupati Sampang Lantik Direktur PDAM dan PT GSM

Rabu, 25 Juni 2025 - 15:11 WIB

Tabur Bantuan Sembako, Wujud Kepedulian Sosial

Berita Terbaru

Caption: anggota Polsek Ketapang bersama warga mendatangi lokasi ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki, (sumber foto: Humas Polres Sampang).

Peristiwa

Geger !, Bayi Dibuang di Sawah Warga Sampang

Jumat, 27 Jun 2025 - 08:34 WIB

Caption: Polres Pamekasan saat gelar konferensi pers ungkap 7 kasus narkoba dan menangkap 17 pelaku, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Polres Pamekasan Siap Putus Mata Rantai Narkoba

Kamis, 26 Jun 2025 - 19:33 WIB

Caption: ilustrasi serangan nyamuk Aedes Aegypti, (sumber foto: siloam hospital).

Daerah

Kasus DBD Kembali Hantui Warga Sampang

Kamis, 26 Jun 2025 - 18:33 WIB

Caption: Kasi Adm Kamtib Lapas Narkotika Pamekasan bersama Baminurmintu Sat Intelkam Polres Pamekasan, tengah cek fisik senjata api.

Daerah

Lapas Narkotika Pamekasan Cek Fisik Senjata Api

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:34 WIB

Caption: Kantor Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Daerah

BRI Bangkalan Buka Suara Soal Laporan KAKI Jatim

Kamis, 26 Jun 2025 - 16:48 WIB