Aceh Selatan || Rega Media News
Dump truk pengangkut material batu gajah yang kerap melintas di ruas jalan raya Meukek menuju Samadua, Aceh Selatan, sungguh memprihatinkan dan membahayakan.
Informasi yang diterima regamedianews.com, dump truk tersebut tidak menggunakan standar operasional kerja dan kondisi dump truk tidak dilengkapi penutup box.
“Dump truk itu melewati jalan raya, bukan jalan biasa. Seharusnya, sopirnya harus memikirkan keselamatan jiwa orang lain,” ujar Yuna Zulfikar, salah satu pengguna jalan, Rabu (10/11/21).
Sementara, yang melintas di jalan tersebut bukan hanya dump truk, melainkan juga kendaraan roda dua (R2) dan roda empat (R4).
“Pihak rekanan dan angkutan dump truk jangan ego sektoral memikirkan menang sendiri, tetapi bisa merugikan orang lain yang tiap saat menggunakan jalur yang sama,” cetusnya Yuna.
Sementara Kapolsek Samadua Iptu Mirkam, saat dikonfirmasi membenarkan ada sejumlah dump truk yang lalu lalang mengangkut material menggunakan jalur jalan raya lintasan Tapaktuan-Abdya.
“Dump truk itu sedang mengangkut material batu untuk pembangunan tanggul aliran (krueng) sungai Samadua,” tandas Mirkam.
Meski demikian, kata Mirkam, pihaknya telah menyampaikan kepada pihak rekanan secara lisan, agar dump truk yang mengangkut bahan material batu gajah tersebut harus ditutup sesuai SOP pekerjaan.
“Hal itu untuk keselamatan jiwa orang lain yang menggunakan jalur yang sama,” pungkas Mirkam.