Tambak Udang Milik PT Bintarama Dianggap Cemari Lingkungan

- Jurnalis

Jumat, 30 September 2022 - 16:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: warga Bumi Anyar, saat audiensi ke Komisi A DPRD Bangkalan, (Doc: Syamsul Arifin/RMN).

Caption: warga Bumi Anyar, saat audiensi ke Komisi A DPRD Bangkalan, (Doc: Syamsul Arifin/RMN).

Bangkalan || Rega Media News

Keberadaan Tambak Udang milik PT. Bintarama di wilayah Desa Bumi Anyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, dikeluhkan oleh warga desa setempat.

Keberadaan tambak udang tersebut diduga mencemari lingkungan sekitar. Akibatnya, sejumlah masyarakat Bumi Anyar wadul ke DPRD Bangkalan, Kamis (29/09/2022) kemarin.

Kedatangan warga ditemui ketua Komisi A, juga dari Dinas Perizinan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perikanan, serta Dinas Perumahan Rakyat dan Penataan Ruang.

Kepala Desa Bumi Anyar Hartono mengatakan, masyarakat mendatangi Komisi A DPRD Bangkalan, lantaran sudah tidak mempan pencemaran limbah yang dilakukan tambak udang milik PT Bintarama.

“Lahan pertanian warga tidak subur lagi, karena terganggu aliran limbah tambak udang milik PT Bintarama. Hampir 3 hektar sawah sudah tidak bisa ditanami,” ketusnya.

Ia juga mengatakan, meskipun masyarakat sudah meminta kepada PT Bintarama, hal itu tetap tidak diindahkan. Karena itu, pihaknya datang ke DPRD Bangkalan untuk meminta solusi dicarikan jalan keluarnya.

Baca Juga :  8 ASN Pemkab Bandung Terkonfirmasi Covid-19

“Setelah masyarakat melakukan silaturahmi ke PT Bintarama, namun tidak diindahkan, makanya masyarakat Bumi Anyar ini datang minta tolong ke komisi A,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Anang Yulianto mengatakan, PT Bintarama sejatinya telah mempunyai dokumen UKL-UPL (Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan).

“Namun, selama ini PT Bintarama tidak patuh sama sekali, meskipun pihaknya melakukan teguran terhadap pelaku usaha tambak udang tersebut,” ungkap Anang.

“UKL UPL nya sudah ada sejak tahun 2019, tapi tingkat kepatuhannya memang masih rendah, meskipun kami sudah melakukan teguran,” tandas Anang.

Sementara anggota Komisi A DPRD Bangkalan Agus Kurniawan menyampaikan, PT Bintarama tidak mematuhi aturan meskipun sudah mengantongi surat izin.

Baca Juga :  Ciptakan Generasi Muda Terbaik, KNPI dan Pemkot Cimahi Gelar Jambore Pemuda Daerah

Pihaknya juga menegaskan, kata Agus, serta meminta dinas terkait melakukan teguran, jika tetap tidak di indahkan, maka akan dilakukan sidak ke lokasi tambak.

“Satu dua hari kedepan kita akan melakukan sidak bareng-bareng dengan dinas terkait, mulai dari Dinas perijinan, DLH, Perikanan, PUPR. Target kita hari ini memang mendatangkan PT Bintarama, tapi tidak datang,” pungkasnya.

Sementara itu, Pihak PT Bintarama pada saat audensi di ruang Komisi A DPRD Bangkalan tidak hadir. Bahkan, dalam audensi tersebut warga mendapat keputusan tidak puas, lantaran pihak PT Bintarama tidak bisa dihadirkan.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak PT Bintarama belum bisa memberikan respon, terkait pengelolaan tambak udang yang diduga mencemari lingkungan dan persawahan warga Desa Bumi Anyar.

Berita Terkait

Dinkes Sampang Sikapi Semrawut UHC RSUD Ketapang
Kakanwil Ditjenpas Jatim Ingatkan Lapas Kerja Profesional
Warga Sampang Antusias Manfaatkan Layanan CKG
BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Agen BRILink Bangkalan
Danrem 084/BJ: TMMD Bantu Pemda Membangun Sampang
Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Penyuluhan Hukum
Ormas Madas Sentil Pelayanan RSUD Sampang
Raperda Pertanggungjawaban APBD 2024 dan KTR Disetujui
Berita ini 31 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 14:48 WIB

Dinkes Sampang Sikapi Semrawut UHC RSUD Ketapang

Kamis, 5 Juni 2025 - 11:12 WIB

Kakanwil Ditjenpas Jatim Ingatkan Lapas Kerja Profesional

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:32 WIB

Warga Sampang Antusias Manfaatkan Layanan CKG

Rabu, 4 Juni 2025 - 15:26 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Agen BRILink Bangkalan

Selasa, 3 Juni 2025 - 22:34 WIB

Napi Narkotika Pamekasan Dibekali Penyuluhan Hukum

Berita Terbaru

Caption: tampak gedung Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ketapang Kabupaten Sampang.

Daerah

Dinkes Sampang Sikapi Semrawut UHC RSUD Ketapang

Kamis, 5 Jun 2025 - 14:48 WIB

Caption: Kepala Kanwil Ditjenpas Jawa Timur (Kadiyono) saat memberikan pengarahan kepada tiga UPT Pemasyarakatan di Pamekasan.

Daerah

Kakanwil Ditjenpas Jatim Ingatkan Lapas Kerja Profesional

Kamis, 5 Jun 2025 - 11:12 WIB

Caption: tampak petugas Puskemas Kamoning saat mendata dan memberikan layanan cek kesehatan gratis kepada masyarakat, (dok. regamedianews).

Daerah

Warga Sampang Antusias Manfaatkan Layanan CKG

Rabu, 4 Jun 2025 - 18:32 WIB

Caption: Dirjenpas (Mashudi) saat menyambangi petugas Lapas Nabire yang dirawat di rumah sakit akibat dianiaya napi dengan senjata tajam.

Nasional

Dirjenpas Sambangi Petugas Lapas Nabire Dianiaya Napi

Rabu, 4 Jun 2025 - 16:42 WIB

Caption: BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura pose bersama dengan agen BRILink se-Kabupaten Bangakalan, The Sky Cafe and Resto.

Daerah

BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Agen BRILink Bangkalan

Rabu, 4 Jun 2025 - 15:26 WIB