Kemenkes RI Supervisi Skrining TBC di Lapas Narkotika Pamekasan

- Jurnalis

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: Kemenkes RI menelusuri satu per satu alur kegiatan mulai dari registrasi, pemeriksaan, hingga tindak lanjut hasil skrining, (dok. foto istimewa).

Caption: Kemenkes RI menelusuri satu per satu alur kegiatan mulai dari registrasi, pemeriksaan, hingga tindak lanjut hasil skrining, (dok. foto istimewa).

Pamekasan,- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) supervisi ke Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Jawa Timur.

Supervisinya, memastikan pelaksanaan program penanggulangan Tuberkulosis (TBC) berjalan baik dan sesuai standar.

Tujuan dari kegiatan supervisi dan pemeriksaan ini meliputi:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

1.Melakukan monitoring dan pembinaan kepada petugas pelaksana mengenai alur dan teknis kegiatan ACF TBC.

2.Melakukan pemeriksaan pekerjaan ACF TBC oleh penyedia jasa sesuai kontrak.

3.Evaluasi pelaksanaan kegiatan, baik dari sisi teknis maupun administrasi keuangan.

4.Identifikasi permasalahan atau kendala yang terjadi selama proses skrining berjalan.

5.Penyusunan tindak lanjut terhadap hambatan yang ditemukan di lapangan.

Baca Juga :  Parkir Liar di Puskesmas Kedungdung Kembali Bebas Beroperasi

Dalam kunjungan tersebut, Kemenkes menelusuri satu per satu alur kegiatan mulai dari registrasi, pemeriksaan, hingga tindak lanjut hasil skrining.

Mereka juga melakukan wawancara dengan pihak Tirta Medical Center, selaku penyedia jasa pelaksana kegiatan, Rabu (15/10/25).

Okti Widiyati Ilahude perwakilan Kemenkes RI, mengapresiasi pelaksanaan kegiatan di Lapas Narkotika Pamekasan.

“Kami melihat, kegiatan ACF TBC di sini telah berjalan dengan baik dan sesuai prosedur,” ujarnya

Petugas lapas cukup terlibat aktif dalam pelaksanaan, dan yang paling menggembirakan

Selain itu, kata Widiyati, warga binaan juga menunjukkan antusiasme yang tinggi, dalam mengikuti skrining.

“Ini tentu menjadi indikator keberhasilan pelaksanaan di lapangan,” pungkasnya.

Baca Juga :  Puluhan Pejabat Bangkalan Berburu Jabatan Kepala Dinas

Sementara, Kalapas Narkotika Pamekasan, Kusnan, menyampaikan terima kasih atas supervisi dan pembinaan oleh Kemenkes.

Ini menjadi bentuk sinergi nyata antara Pemasyarakatan dan sektor kesehatan, dalam mewujudkan Lapas sehat serta bebas TBC.

“Kami juga terus berkomitmen, memberikan dukungan terhadap seluruh kegiatan kesehatan bagi warga binaan,” tutur Kusnan.

Kegiatan supervisi dan pemeriksaan ini diakhiri dengan sesi evaluasi singkat serta penyusunan rekomendasi tindak lanjut.

Diharapkan pelaksanaan program Active Case Finding (ACF) TBC di Lapas Narkotika Pamekasan berjalan optimal.

“Dapat memberikan kontribusi nyata, dalam upaya eliminasi TBC di Indonesia,” pungkasnya.

Penulis : Red

Editor : Redaksi

Berita Terkait

BPJS Ketenagakerjaan dan Kemenag Serahkan Santunan Kematian Petugas Haji
Satgas MBG Pastikan Operasional Dapur di Pamekasan Sesuai SOP
Pemkab Pamekasan dan Cipayung Plus Bahas Arah Pembangunan 5 Tahun Kedepan
Ribuan Pekerja MBG di Pamekasan Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
Voice Notenya Viral, Begini Penjelasan Bupati Pamekasan
PCNU Sampang Kecam Tayangan Xpose Uncensored Trans7
Tingkatkan Literasi, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasi Ke PNM Mekaar Bangkalan
TNI-Polri Pamekasan Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:18 WIB

BPJS Ketenagakerjaan dan Kemenag Serahkan Santunan Kematian Petugas Haji

Kamis, 16 Oktober 2025 - 09:09 WIB

Satgas MBG Pastikan Operasional Dapur di Pamekasan Sesuai SOP

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:22 WIB

Kemenkes RI Supervisi Skrining TBC di Lapas Narkotika Pamekasan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 22:00 WIB

Pemkab Pamekasan dan Cipayung Plus Bahas Arah Pembangunan 5 Tahun Kedepan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:09 WIB

Ribuan Pekerja MBG di Pamekasan Belum Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan

Berita Terbaru