Pamekasan, (regamedianews.com) – Dari 187 desa atau kelurahan yang ada di Kabupaten Pamekasan, 100 desa sampai saat ini masih belum memiliki Perpustakaan Desa (Perpusdes). Hal itu menjadi atensi Dinas Perpustakaan setempat untuk mendirikan perpusdes sebagai pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di tingkat desa.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pamekasan, Budi Ashari memaparkan, pihaknya akan memberikan bantuan 100 buku pada 12 desa di tahun 2018. Sementara pada tahun 2019 akan diajukan 16 desa untuk mendapatkan bantuan buku tersebut dari pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Dari jumlah yang menjadi atensi itu, yakni seratus desa menjadi sasaran kami ke depan untuk penyediaan Perpusdes,” tandasnya, Kamis (22/03/2018).
Budi menambahkan, bagi desa yang telah memiliki perpustakaan, pihaknya tidak bisa memberikan tambahan bantuan buku. Tetapi, desa hanya diperbolehkan meminjam buku kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sebagai tambahan konsumsi masyarakat.
“Untuk dana pengadaan buku, perpustakaan hanya memiliki anggaran Rp 150 juta sampai Rp 200 juta. Makanya kami hanya memberikan pinjaman kepada desa yang membutuhkan, asalkan dikembalikan,” imbuhnya. (man)