Wujudkan Kemandirian Pembudidaya Ikan, Dinas Perikanan Pamekasan Gencar Sosialisasi Pembuatan Pakan Mandiri

- Jurnalis

Rabu, 14 Juni 2017 - 06:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pamekasan, (regamedianews.com) – Dinas Perikanan Kabupaten, Madura, Jawa Timur, gencar melakukan sosialisasi pembuatan pakan mandiri bagi para pembudidaya ikan sebagai upaya pemberdayaan.

Menurut informasi yang dihimpun regamedianews.com, sejak awal 2017 sampai saat ini, kegiatan sosialisasi tersebut sudah dua kali dilakukan di dua lokasi berbeda, yakni di Desa Tampojung Tenggina, Kecamatan Waru. Bertempat di rumah Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) dan di aula Balai Benih Ikan (BBI) Teja Timur, Desa Teja Timur, Kecamatan Pamekasan, dengan peserta 200 pembudidaya yang tersebar di bagian wilayah utara dan selatan kabupaten Pamekasan.

Maksud dan tujuan dilaksanakannya sosialisasi untuk mewujudkan kemandirian juga mengurangi ketergantungan petani dan pembudidaya ikan terhadap pakan pabrikan yang harganya relatif mahal.

Kepala Dinas Perikanan Pamekasan, Nurul Widiastuti, melalui Kepala Bidang Pengelolaan Pembudidayaan Ikan, Moh. Istamam mengatakan sosialisasi tersebut sejalan dengan pencanangan Gerakan Pakan Mandiri (Gerpari), salah satu program prioritas Dirjen Perikanan Budidaya, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Meskipun saat ini pembudidaya memang menghadapi kendala harga pakan yang terus melambung. Tidak ada cara lain, upaya mengatasinya, pembudidaya harus kreatif.

“Kalau pembudidaya mau kreatif, biaya pakan bisa dipangkas, dengan membuat pakan sendiri yang kandungannya tidak kalah jauh dengan pakan pabrikan. Dengan biaya produksi yang rendah, maka keuntungan yang diperolehb semkain besar,” ujarnya, Rabu (14/06/2017)

Baca Juga :  Data Penerima BLT-BST Desa Otiola Dinilai Amburadul, Seorang Janda Merasa Dipermalukan

Istamam menambahkan, dalam sosialisasi itu pembudidaya diajari beberapa teknik dan trik-trik praktis pembuatan pakan yang sesuai dengan kebutuhan segala jenis ikan, dengan memanfaatkan berbagai bahan baku lokal yang ada, sehingga efisiensi usaha tercapai.

“Para peserta sangat antusias, karena memang mereka sangat membutuhkan pakan dengan harga murah. Mereka juga langsung praktik pembuatan pakan, sehingga lebih paham untuk mencoba,” ungkapnya. (man)

Berita Terkait

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba
23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan
Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner
Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen
Operasi Zebra di Sampang, Sisir Kendaraan Tak Layak Jalan
Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep
Desa Gagah Dorong Pelestarian Budaya Drumband
Mahasiswa UTM Sosialisasi Anti Bullying di SMPN 1 Kamal

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 14:58 WIB

PERMAHI UNUGO Soroti Kasus Tenaga Ahli Bupati Pohuwato Positif Narkoba

Senin, 24 November 2025 - 23:03 WIB

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 November 2025 - 18:38 WIB

Suguhkan Draft Perdes, Dorong Desa Miliki Regulasi Wisata Visioner

Senin, 24 November 2025 - 16:26 WIB

Soal Revitalisasi SMKN Model Gorontalo, Walihua Akan Surati Kemendikdasmen

Minggu, 23 November 2025 - 23:45 WIB

Berkolaborasi Cegah Narkoba dan Judol di Sumenep

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB