Madura Berpotensi Menjadi Perekonomian Berbasis Syari’ah

- Jurnalis

Senin, 2 Juli 2018 - 17:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan, (regamedianews.com) – Indonesia sebagai Negara muslim terbesar di dunia serta melihat potensi ekonomi syariah yang sangat menjanjikan dan bisa menopang perekonomian Indonesia, PT Pegadaian (Persero) menyelenggarakan acara peresmian layanan pengadaian syariah di seluruh wilayah di Madura dan padat karya tunai untuk transformasi outlet pengadaian, di Jl. Ki Lemah Duwur No.8, Sumur Kembang, Pejagan, Kec/Kab. Bangkalan, Senin (02/07/2018).

Sinergitas PT Pegadaian (Persero) bersama Kementerian BUMN Untuk menciptakan perekonomian yang berbasis syariah mendapat dukungan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH. Ma’ruf Amin, juga turut hadir pada acara tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara peresmian itu juga diisi dialog dengan tema “Urgensi Pengembangan Potensi Ekonomi Syariah dan Keumatan di Madura” yang rencana akan dihadiri oleh Rini Soemarno – Menteri BUMN Republik Indonesia namun berhalangan hadir.

Baca Juga :  Dugaan Pungli Bansos di Tlanakan Pamekasan Disorot

“Saya sangat bangga dan berbahagia, akhirnya apa yang menjadi komitmen kami dari pengadaian kepada masyarakat madura terutama yang waktu itu aspirasinya bisa di sampaikan melalui Ketua Majlis Ulama Indonesia, kepada KH. Ma’ruf Amin,” imbuh Sunarso Direktur Utama PT. Pengadaian (Persero).

Selain itu, Sunarso juga menambahkan, bahwa waktu itu kiyai menyampaikan di memungkinkan semua layanan pengadaian di madura di konversi menjadi layanan syariah. Pihaknya akan mengkaji terlebih dahulu terkait data, statistik dan administrasi.

“Ternyata setelah kita lihat komposisi penduduk muslim yang mencapai 909, 6% muslim di Madura, sehingga kami antusias memberikan pelayanan syariah 100%. Maka mulai hari ini di Madura pelayanan syariah resmi beroperasi dan tidak ada pelayanan konvensional,” tandasnya.

Baca Juga :  RSUD Ketapang Akan Terapkan Metode ERACS Bantu Cepat Sembuh Usai Operasi Cesar

Lebih lanjut Sunarso mengatakan, untuk meningkatkan porsi positif transaski keuangan syariah ada tiga tahapan yang harus masyarakat tahu tentang bagaimana sebenarnya transaski syariah itu kemudian, apa yang mendasarinya serta​ mereka harus mempunyai kemampuan bertransaksi secara syariah.
“Berarti di bisnis yang berbasis syariah itu harus ada inovasi yang memberikan benifit yang lebih dibandingkan dengan konvensional. Maka itu akan memacu dan memotivasi orang untuk mau bertransaksi syariah dengan layanan syariah yang bersifat ingklusif guna melayani umat,” pungkasnya. (sfn)

Berita Terkait

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas
Prioritas Bupati Sampang, Jembatan Beres – UHC Aman!

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Jumat, 5 Desember 2025 - 17:57 WIB

IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ

Berita Terbaru

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB

Caption: anggota Satreskrim Polsek Tambelangan, saat menangkap kakek pelaku persetubuhan anak dibawah umur, (dok. Harry, Rega Media).

Hukum&Kriminal

Bejat!, Kakek di Sampang Setubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil

Selasa, 9 Des 2025 - 07:23 WIB

Caption: Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, (sumber foto: Sumenep.go.id).

Daerah

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Senin, 8 Des 2025 - 21:15 WIB