Madura, (regamedianews.com) – Pertemuan antara Madura United menghadapi Persela Lamongan menjadi pertandingan pekan terakhir di Laga 1 2018, dilaksanakan di Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Pamekasan, Sabtu (08/12/2018) kemarin, berakhir dengan skor 2-1, atas keunggulan tim tuan rumah Madura United.
Gomes De Oliviera, pelatih tim berjuluk Laskar Sapeh Kerap ini menyampaikan permintaan maaf setelah hanya bisa membawa Madura United menduduki papan tengah atau perinkat ketujuh klasemen.
Baca juga Kalah Lawan Perseru Serui, Gomes: Madura United Sudah Tunjukkan Performa Terbaik
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Madura United bukan hanya saya, kami kerjasama dengan banyak orang. Tetapi banyak kejadian seperti pemain tak bisa tampil baik karena akumulasi dan sanksi, serta cedera. Kehilangan pemain mempengaruhi tim,” ungkapnya, Senin (10/12).
Menurutnya, kemenangan atas Persela, dirinya merasa senang, karena berhasil menutup musim dengan raihan tiga angka. Gomes juga mengungkapkan, para pemain Madura United sudah bekerja keras untuk mendapatkan hasil maksimal.
Baca juga Gomes: Madura United Hampir Menelan Kekalahan Lagi Dikandang Sendiri
“Saya senang pertandingan terakhir kami bisa kasih kemenangan, itu tidak gampang, karena Persela tim bagus. Hasil yang diraih tidak lepas dari kerja keras di lapangan dan perjuangan yang dilakukan pemain untuk memenangkan pertandingan,” ucapnya.
Gomes menambahkan, dirinya merasa bangga telah menjadi bagian dari Madura United. “Kami selesaikan kompetisi dengan baik, tetap sebagai keluarga. Semua kekuatan sudah diberikan, dan itu yang bisa kami kasih ke Madura United dengan semua kesulitan yang ada,” pungkasnya. (*)
