Balap Kelinci Jadi Hiburan Baru Bagi Masyarakat Galis Pamekasan

- Jurnalis

Jumat, 11 Januari 2019 - 20:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga antusias dan memadati samping arena balap kelinci.

Warga antusias dan memadati samping arena balap kelinci.

Pamekasan, (regamedianews.com) – Masyarakat desa Bulay, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan setiap hari Jumat, mengadakan acara balap Kelinci. Acara tersebut dilaksanakan setiap minggu di tempat yang berbeda namun masih satu desa.

Balap kelinci yang diikuti sekitar 250 ekor kelinci sangat menarik minat masyarakat. Bahkan, para pemilik kelinci tidak hanya berasal dari kecamatan Galis. Umumnya dari Kota Pamekasan. Jumat (11/01/2019)

Ivan, salah seorang pemilik kelinci, asal Sumedangan Kec. Pademawu mengatakan, dirinya setiap minggu mengikuti balap kelinci dan tidak pernah absen dalam acara balap kelinci tersebut.

Baca juga Musik B-Sing UTM Gelar Madfest volume 3 Konser Show Your Millenial Generation

Menurutnya sebelum mengikuti balap, kelinci miliknya telah di berikan jamu terlebih dahulu, yakni telur burung merpati, madu dan susu. Bahkan, makanannya bukan hanya kangkung melainkan ada makanan khusus, seperti rumput yang mana rumput tersebut hanya tumbuh di tempat tertentu.

“Kelinci saya sering juara dan ditawar 2 juta, tapi saya tetap mempertahankan kelinci ini karena saya anggap kelinci ini membawa rezeki bagi saya” ujar Ivan.

Baca Juga :  Nizar Zahro Dikebumikan Dikomplek Pemakaman Sunan Cendana

Menurut Ketua Panitia Subaidi mengatakan, acara balap kelinci merupakan hiburan bagi masyarakat galis, banyak penonton yang berbondong-bondong menonton acara ini. Bahkan menurut para pedagang adanya balap kelinci merupakan ladang penghasilan.

Baca juga Pentas Seni Musik Meriahkan Giat Bhakti Sosial dan Peringatan Sumpah Pemuda Ke 90 di Kota Cimahi

“Selain itu, bahwa balap kelinci ini telah mengantongi izin mulai dari Kepala Desa, Kepolisian, Koramil dan Camat Galis,” pungkasnya. (rkz/sbd)

Berita Terkait

Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman
ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan
Bupati Sampang Tekan OPD Tingkatkan Kinerja
PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh
Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi
Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A
Tahun 2025, Jumlah Janda di Sampang Melonjak
Klaim JHT Gratis, BPJS Ketenagakerjaan Ingatkan Peserta Waspadai Calo

Berita Terkait

Sabtu, 22 November 2025 - 08:58 WIB

Mahasiswa UTM Sosialisasi ‘Stop Bullying’ Wujudkan Sekolah Aman

Jumat, 21 November 2025 - 16:14 WIB

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Kamis, 20 November 2025 - 12:19 WIB

PHE WMO Bangun Ekosistem Laut Produktif di Tlangoh

Rabu, 19 November 2025 - 20:08 WIB

Hari Bhakti Kemenimipas, Momentum Lapas Memperkuat Transformasi

Rabu, 19 November 2025 - 18:48 WIB

Pemkab Bangkalan Matangkan Pinjam Pakai Terminal Tipe A

Berita Terbaru

Caption: sebelum ditangkap dan dibawa ke Mako Polres Sampang, tersangka inisial S sempat bersembunyi dibawah kolong ranjang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 Nov 2025 - 19:39 WIB

Caption: gambar ilustrasi cuaca ekstrem berupa hujan disertai petir, (dok. regamedianews).

Peristiwa

36 Wilayah di Jawa Timur Dihantui Cuaca Ekstrem

Jumat, 21 Nov 2025 - 17:16 WIB

Caption: Electrostatic Precipitator pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap di Kecamatan Anggrek Gorontalo Utara, (dok. regamedianews).

Daerah

ESP PLTU Anggrek Bermasalah, Pemda Didesak Turun Tangan

Jumat, 21 Nov 2025 - 16:14 WIB

Caption: Satreskrim Polres Pamekasan tunjukkan barang bukti dan tersangka penganiayaan berinisial P, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan

Jumat, 21 Nov 2025 - 13:59 WIB