Tak Pandang Bulu, Oknum PNS di Lumajang Embat Motor Teman Sendiri

- Jurnalis

Senin, 22 Juli 2019 - 19:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Lumajang (AKBP M. Arsal Sahban) mempertemukan antara tersangka MS (oknum PNS) dengan korban (pemilik motor)

Kapolres Lumajang (AKBP M. Arsal Sahban) mempertemukan antara tersangka MS (oknum PNS) dengan korban (pemilik motor)

Lumajang, (regamedianews.com) – Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengembalikan 10 motor hasil ungkap dari Tim Cobra, maupun hasil geledah door to door motor bodong kepada setiap pemilik yang dapat memperlihatkan STNK dan BPKB yang sah.

Dari ke 10 motor yang dikembalikan, ada satu motor yang unik, yakni Honda GL Max warna hitam. Bukan motornya yang unik, namun motor tersebut adalah hasil ungkap Tim Cobra Polres Lumajang, motor tersebut adalah milik PNS yang sempat dicuri dan saat ini dalam penguasaan anggota PNS berinisial MS (45 th). Terlebih, ternyata keduanya juga merupakan PNS yang sama di salah satu instansi di Kabupaten Lumajang.

Kapolres pun mempertemukan keduanya, yakni Masfudi warga Desa Sumbersuko, Kabupaten Lumajang yang merupakan korban dan MS asal warga Desa Babakan, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang sebagai tersangka. Saat keduanya bertemu, terlihat MS sedikit canggung bertemu dengan rekan kerjanya tersebut.

Saat ditanya Kapolres Lumajang AKBP M. Arsal Sahban, Masfudi bercerita, bahwa dirinya pernah curiga dengan motor yang digunakan oleh pelaku. Namun saat itu ia sudah disuruh oleh pelaku untuk melihat nomor rangka serta nomor mesin, yang ternyata sudah digosok sehingga tak bisa lagi dilihat.

Seusai mengembalikan motor tersebut, Arsal menghimbau agar warga tidak terpengaruh dengan harga murah kendaraan bermotor. Ia berharap kepada masyarakat agar lebih waspada dan berhati hati jika ditawari motor dengan harga terlampau murah. Bisa jadi motor tersebut adalah motor hasil tindak kejahatan.

“Selalu tanyakan STNK serta BPKB setiap kali akan membeli kendaraan bermotor. Saya himbau lagi, jangan bangga ikut dalam lingkaran kriminal, karena dibalik motor-motor bodong seperti ini, ada warga lain yang trauma, terluka atau bahkan meninggal dunia karena kasus kriminal”, terang Arsal, Senin (22/07/2019).

Baca Juga :  Kunjungan Bupati Blitar Disambut Para Petinggi Pabrik Gula PT Rejoso Manis Indo

Sementara Masfudi pemilik motor pun sangat berterima kasih dengan kinerja Kapolres Lumajang dan Tim Cobra. Ia sudah ikhlas dan tidak terlalu berharap motor ini kembali. Namun beberapa waktu yang lalu melalui grup Facebook Sahabat MAS.

“Saya membaca ditemukan motor yang sekilas mirip milik saya yang hilang. Saya bergegas ke Mapolres Lumajang, dan syukurlah motor saya bisa kembali. Sekali lagi, terima kasih pak Kapolres dan Tim Cobra Polres Lumajang”, ungkapnya dengan senyuman. (har)

Berita Terkait

MHI Soroti Kinerja Polisi Bangkalan
Oknum Karyawan Bank Jatim Sampang Dipolisikan
Satu Persatu, Jatanras Sampang Ciduk Pelaku Cabul
8 Pemerkosa Gadis Bangkalan Ditetapkan DPO
Tim Jatanras Polres Sampang Ungkap Curanmor 11 TKP
Pemerkosa Dua Gadis Bangkalan Belum Ditangkap
Polisi Sita Aset Milik Kades di Bangkalan
Polres Sampang Gulung 25 Budak Sabu

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 18:57 WIB

MHI Soroti Kinerja Polisi Bangkalan

Selasa, 7 Oktober 2025 - 16:38 WIB

Oknum Karyawan Bank Jatim Sampang Dipolisikan

Senin, 6 Oktober 2025 - 22:08 WIB

Satu Persatu, Jatanras Sampang Ciduk Pelaku Cabul

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 20:36 WIB

8 Pemerkosa Gadis Bangkalan Ditetapkan DPO

Jumat, 3 Oktober 2025 - 14:08 WIB

Tim Jatanras Polres Sampang Ungkap Curanmor 11 TKP

Berita Terbaru

Caption: tahap pengerjaan pembangunan jalan rabat beton di Dusun Angsokah Daya, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemdes Angsokah Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Kamis, 9 Okt 2025 - 22:32 WIB

Caption: anggota Komisi IV DPRD Pamekasan, Rasyid Fansori, (dok. regamedianews).

Daerah

DPRD Pamekasan Berharap 2026 UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 19:05 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, Saifuddin, saat diwawancara awak media, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 17:32 WIB

Caption: ilustrasi Gemini AI, sejumlah warga menuntut kejelasan terkait program PTSL, (dok. regamedianews).

Daerah

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Kamis, 9 Okt 2025 - 14:28 WIB