Daerah  

PPKM, Omzet Pedagang Pasar Sampang Merosot

Pasar Srimangunan Sampang.

Sampang || Rega Media News

Selama pandemi Covid-19 dampak buruk mulai bermunculan, selain kesehatan juga merembet pada perekonomian masyarakat, diantaranya aktivitas perdagangan.

Pantauan regamedianews.com, banyak para pedagang khususnya pedagang di pasar tradisional Sampang, Madura, banyak mengeluh lantaran omzetnya menurun selama pandemi Covid-19.

Terlebih, saat ini Pemerintah telah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat level 4. Turunnya omzet pedagang bahkan hingga 40%, lantaran sepi pembeli.

Kasi Informasi Perdagangan Dinas Perdagangan Perindustrian (Disperdagprin) Sampang, Sukur mengungkapkan, selama diberlakukannya PPKM Darurat banyak pedagang mengeluh.

“Pedagang mengeluh karena sepinya pembeli, diantaranya pedagang kebutuhan pokok,” ujar Sukur dikutip dari salah satu media, Rabu (28/07/21).

Terpisah, Kepala Pasar Srimangunan Sampang Misnaki mengatakan, berdasarkan arahan Kepala Dinas dan Permendagri nomor 15 tahun 2021, penjual dan pembeli di pasar dibatasi 50% selama PPKM Darurat.

“Kami berharap, dengan adanya kondisi seperti ini para pedagang bersabar, karena hal ini demi kebaikan bersama, serta mengantisipasi penyebaran Covid-19,” pungkasnya.