Sampang,- Meski polisi belum berhasil ungkap kasus dugaan pembunuhan seorang guru di Desa Trapang, Banyuates, Sampang, Madura, Jawa Timur, upaya penyelidikan terus dilakukan.
Kendati demikian, kasus dugaan pembunuhan terhadap seorang guru perempuan berinisial HTH (51 th) asal Kabupaten Trenggalek tersebut, terus menjadi teka-teki bagi masyarakat sekitar.
Karena saat ditemukan warga, kondisi jasad korban yang sehari-hari aktif mengajar di yayasan pendidikan di Kecamatan Banyuates itu, terdapat luka dibagian leher dan kepala belakang.
“Masih lidik pelaku mas,” tulis singkat Kapolsek Banyuates Iptu Rizky Akbar, saat dikonfirmasi melalui via pesan whatsapp_nya, Jum’at (25/11/2022) siang.
Polisi lulusan Akpol ini sebelumnya juga mengungkapkan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan atas peristiwa tersebut, dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi.
“Namun, insiden ini mengarah pada dugaan pembunuhan. Karena saat di TKP, barang-barang berharga milik korban masih ada,” ujar Rizky saat ditemui di Mako Polsek Banyuates beberapa waktu lalu.
Sekedar diketahui, korban ngontrak rumah di Desa Trapang, Banyuates, Sampang, dan ditemukan tewas oleh warga pada hari Rabu (16/11/2022) siang, sekita pukul 11:30 wib.