Polisi Lumpuhkan Pelaku Begal Guru SD di Bangkalan

- Jurnalis

Selasa, 29 April 2025 - 21:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: tersangka kasus begal inisial S diberi tindakan tegas dan terukur, (dok. regamedianews).

Caption: tersangka kasus begal inisial S diberi tindakan tegas dan terukur, (dok. regamedianews).

Bangkalan,- Pelaku pembegalan yang terjadi di Geger, Bangkalan, Jawa Timur, Senin (21/4/25), akhirnya berhasil ditangkap.

Bahkan, polisi melumpuhkan pelaku akibat melakukan perlawanan.

Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono mengatakan, pihaknya berhasil meringkus satu dari tiga pelaku.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penangkapan berhasil dilakukan, setelah polisi menyelidiki rekaman kamera pengawas di toko yang tak jauh dari lokasi kejadian.

Dalam rekaman itu, pelaku tertangkap kamera sedang membeli sebuah minuman gelas. Wajah pelaku tersorot kamera pengawas saat hendak membayar ke kasir.

“Dari rekaman cctv itu kami berhasil mendapatkan identitas pelaku, karena wajahnya terlihat jelas,” ujarnya, Selasa (29/4/25).

Pelaku yang berhasil ditangkap yakni S (40) warga Desa Kranggan Barat, Kecamatan Tanah Merah, Bangkalan.

Baca Juga :  Bejat, Seorang Ayah di Sampang Tega Cabuli Anak Tirinya Hingga 25 Kali

Polisi menduga, pelaku kabur ke Surabaya usai rekaman video yang menunjukkan wajah pelaku itu viral di media sosial.

“Kami berhasil menangkap pelaku di rumah indekos di Kampung Malang, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Tegalsari,Kota Surabaya,” ungkapnya.

Saat ditangkap, pelaku sempat melakukan perlawanan pada petugas.

Akibatnya, polisi melumpuhkan kaki kiri pelaku dan berhasil membawanya ke Mapolres Bangkalan.

“Dari pengakuan pelaku pada penyidik, aksi pembegalan dilakukan bersama dua rekannya yakni H dan R,” ujarnya.

Saat ini dua pelaku lain masih kabur membawa barang bukti motor curian milik korban.

“Kami masih melakukan pengejaran terhadap dua pelaku lain dan juga melakukan pencarian barang bukti motor curian itu,” imbuhnya.

Baca Juga :  Sempat Jadi DPO, Penangkapan Mantan Ketua DPRD Surabaya Ini Berlangsung Dramatis dan Menjadi Tontonan Warga

Hendro mengungkapkan, dalam melakukan aksinya pelaku sempat menodongkan senjata tajam kepada korban.

Dalam kasus ini, S berperan sebagai eksekutor sedangkan dua rekannya membantunya membegal korban.

Dari hasil penyelidikan sementara, pelaku merupakan seorang residivis kasus serupa dan pernah beraksi empat lokasi lain.

Yakni dua lokasi di Kabupaten Bangkalan, satu lokasi di Sumenep dan satu lokasi di Gresik.

“Kami terus lakukan pengembangan terhadap pelaku,” pungkasnya.

Sebelumnya, seorang guru kelas 5 SDN Lerpak 2, Kecamatan Geger, Maidatul Hasanah (31) warga setempat menjadi korban pembegalan.

Peristiwa tersebut terjadi saat dirinya pulang mengajar.

Kejadian itu tak hanya membuat trauma korban, sebab saat kejadian ia sedang membawa anaknya yang masih balita.

Berita Terkait

Pengacara Korban Pengeroyokan Petugas SPBU Camplong Ultimatum Polres Sampang
Dua Tersangka PETI di Gorontalo Positif Nyabu
Sampang Rawan Pencurian Sepeda Motor
Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang
Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan
Nyolong !, Pria Pangelen Sampang Berujung Masuk Bui
Kejari Pamekasan Musnahkan 41 BB Pidana Umum
Kasus Pengeroyokan di SPBU Camplong Lamban, Kuasa Hukum Korban: Polisi Jangan Takut !

Berita Terkait

Selasa, 25 November 2025 - 18:18 WIB

Pengacara Korban Pengeroyokan Petugas SPBU Camplong Ultimatum Polres Sampang

Minggu, 23 November 2025 - 12:20 WIB

Dua Tersangka PETI di Gorontalo Positif Nyabu

Sabtu, 22 November 2025 - 20:41 WIB

Sampang Rawan Pencurian Sepeda Motor

Jumat, 21 November 2025 - 19:39 WIB

Mau Ditangkap, Maling di Sampang ‘Ngumpet’ Dibawah Ranjang

Jumat, 21 November 2025 - 13:59 WIB

Resmob Pamekasan Kembali Ciduk Satu Pelaku Penganiayaan

Berita Terbaru

Caption: mahasiswa terpilih dari berbagai kampus di Jawa Timur, mengikuti apel penerimaan peserta magang di Lapas Narkotika Pamekasan, (dok. foto istimewa).

Daerah

23 Mahasiswa Terpilih di Jatim Dalami Dunia Pemasyarakatan

Senin, 24 Nov 2025 - 23:03 WIB