Sebanyak 3% TNI Terpapar Radikalisme

- Jurnalis

Kamis, 20 Juni 2019 - 13:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Stanislaus Riyanto pengamat Intelijen dan keamanan negara.

Stanislaus Riyanto pengamat Intelijen dan keamanan negara.

Jakarta, (regamedianews.com) – Kementerian Pertahanan RI mengeluarkan rilis survei bahwa sebanyak 3% anggota prajurit TNI terpapar paham radikalisme. Ryamizard Menteri Pertahanan RI jelas prihatin terhadap sekelompok orang yang ingin mengubah ideologi negara Indonesia.

Hal itu diungkapkan Menhan Ryamizard Ryacudu saat pertemuan halalbihalal TNI aktif dengan purnawirawan TNI agar sesama prajurit terus mambantu menegakkan ideologi negara Indonesia.

Baca juga Perlancar Arus Mudik, Kinerja TNI dan Polda Gorontalo Diapresiasi Pemudik

“Saya sangat prihatin, dengan hasil pengamatan yang dilakukan Kementerian Pertahanan baru-baru ini, tentang Pancasila. Pancasila itu kan perekat negara kesatuan ini. Rusaknya Pancasila, rusaknya persatuan kita. Hilangnya Pancasila, berarti hilangnya negara ini”, ujar Menhan Ryamizard di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (19/6/2019) kemarin.

Baca Juga :  Gubernur Jatim Minta Bupati Sampang Buka Rahasia Bisa Bertahan Di Zona Hijau

Stanislaus pengamat militer justru meragukan data yang dikeluarkan Kemenhan. Ia, bahkan terkejut karena lembaga TNI adalah lembaga paling kuat dari ancaman ideologi negara.

“Jumlah 3% tentu bukan jumlah yang sedikit. jika dilihat dari jumlah total prajurit aktif sekitar 400 ribu. Tentu pertanyaan kritisnya adalah metode dan alat ukur apa yang digunakan sehingga diperoleh data tersebut.” Tanggapannya Stanislaus pengamat Intelijen dan keamanan negara terkait data yang dikeluarkan rilis data survei Kementerian Pertahanan RI.

Ia, juga mempertanyakan terhadap lembaga negara tersebut sebanyak 400 ribu TNI yang terpapar radikalisme bisa pulih.

Baca juga Apel Pergeseran Pasukan, Kapolres Pati: TNI Polri Harus Bersikap Profesional dan Netral Dalam Pemilu 2019

“Kemudian bagaimana strategi deradikalisasi bagi 3% tersebut dan bagaimana membangun kontra radikalisasi bagi 97% lainnya mengingat paham ini bisa dengan cepat menular”, sambungnya.

Baca Juga :  Warga Bangkalan Diimbau Jaga Kamtibmas Saat Ramadhan

Selanjutnya data yang dikeluarkan survei internal Kementerian Pertahanan RI sebanyak 23,4 persen mahasiswa setuju dengan negara Islam/ khilafah, lalu ada 23,3 persen pelajar SMA.

“Sebanyak 18,1 persen pegawai swasta menyatakan tidak setuju dengan ideologi Pancasila, kemudian 19,4 persen PNS menyatakan tidak setuju dengan ideologi Pancasila, dan 19,1 persen pegawai BUMN tidak setuju dengan Pancasila”, ujarnya Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD). (ham)

Berita Terkait

Bupati Sampang Genjot Dua Program Prioritas
Idul Adha Mengenal Arti Pengorbanan dan Keikhlasan
DPRD Bangkalan: Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriyah
Dinkes Sampang Sikapi Semrawut UHC RSUD Ketapang
Kakanwil Ditjenpas Jatim Ingatkan Lapas Kerja Profesional
Warga Sampang Antusias Manfaatkan Layanan CKG
Dirjenpas Sambangi Petugas Lapas Nabire Dianiaya Napi
BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Agen BRILink Bangkalan
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 7 Juni 2025 - 07:24 WIB

Bupati Sampang Genjot Dua Program Prioritas

Jumat, 6 Juni 2025 - 22:10 WIB

Idul Adha Mengenal Arti Pengorbanan dan Keikhlasan

Kamis, 5 Juni 2025 - 17:37 WIB

DPRD Bangkalan: Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriyah

Kamis, 5 Juni 2025 - 11:12 WIB

Kakanwil Ditjenpas Jatim Ingatkan Lapas Kerja Profesional

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:32 WIB

Warga Sampang Antusias Manfaatkan Layanan CKG

Berita Terbaru

Caption: Bupati Sampang (H. Slamet Junaidi) saat membahas program prioritas nasional kepada Kepala Staf Kepresidenan (Letjen TNI Purn. AM Putranto).

Nasional

Bupati Sampang Genjot Dua Program Prioritas

Sabtu, 7 Jun 2025 - 07:24 WIB

Caption: KH Achmad Busairi saat menyampaikan khutbah Idul Adha dihadapan warga binaan Lapas Narkotika Pamekasan.

Daerah

Idul Adha Mengenal Arti Pengorbanan dan Keikhlasan

Jumat, 6 Jun 2025 - 22:10 WIB

Caption: H. Mohammad Fauzan, Chief Eksekutif Officer Rega Media, Madura Travel, Lintas Madura sekaligus Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Sampang (dok. regamedianews).

Opini

Idul Adha, Uswah dan Referensi Muhasabah Diri

Jumat, 6 Jun 2025 - 10:21 WIB

Caption: korban penganiayaan (Veriska Zahratus Shita) didampingi dua kuasa hukumnya saat di Mapolres Sampang, (dok. regamedianews).

Hukum&Kriminal

Pengacara Shita Bakal Seret Kasus Kliennya Ke KPAI

Kamis, 5 Jun 2025 - 21:15 WIB

Caption: pamflet ucapan selamat hari raya Idul Adha 1446 hijriyah dari DPRD Bangkalan, (dok. regamedianews).

Daerah

DPRD Bangkalan: Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriyah

Kamis, 5 Jun 2025 - 17:37 WIB