PSBB Diterapkan, Pasien Positif Covid-19 Tetap Cenderung Bertambah

- Jurnalis

Minggu, 26 April 2020 - 18:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua fraksi PKS DPRD kota Cimahi (Wahyu Widiatmoko).

Ketua fraksi PKS DPRD kota Cimahi (Wahyu Widiatmoko).

Cimahi, (regamedianews.com) – Walau Kota Cimahi sudah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada 22 April 2020 yang lalu, rupanya masih belum mampu menekan angka pasien positif malah cenderung bertambah.

Menurut Informasi dari dinas kesehatan pada Minggu 26 april 2020, total positif menjadi 46 orang. Rinciannya, positif aktif 38, sembuh 5 orang, meninggal 3 orang.

Melihat kondisi seperti itu, Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Comahi Wahyu Widiatmoko menegaskan, kondisi ini harus sudah menjadi perhatian serius, terutama dari pemerintah Kota Cimahi. Mestinya, Walikota harus segera mengambil langkah cepat guna menghambat bertambahnya korban terpapar covid-19.

“Untuk itu, saya menekankan pemerintah agar segera menyediakan tempat karantina khusus untuk pasien yang positif, jangan hanya karantina mandiri saja,” tegasnya, Minggu (26/04/20).

Karena menurutnya, penularan akan lebih mudah jika karantina mandiri dirumahnya, tidak didukung dengan fasilitas yang memadai.

Selanjutnya, ia juga mengingatkan jika sampai saat ini masyarakat Kota Cimahi masih terus menunggu bantuan yang dijanjikan Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Cimahi.

Baca Juga :  Hasil Pilkada Sampang Diterima MK, Paslon Jihad Dipastikan Melenggang Ke Pendopo Sampang

“Sejauh ini, pemerintah beralasan masih verifikasi data. Jika begini kejadiannya, akan menambah kondisi makin tidak menentu,” ketus Wahyu.

Sementara, masyarakat sekarang sudah dibatasi aktifitasnya. Dengan begitu, mereka sudah merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, jika tidak ada bantuan.

“Saya meminta, Dinsos segera melakukan pendataan yang benar, untuk diserahkan ke provinsi agar bantuan provinsi dan pemerintah kota Cimahi segera bisa diserahkan kepada masyarakat,” pungkasnya. (agil)

Berita Terkait

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi
Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan
Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN
Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana
Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung
IGD Membludak, Bupati Sampang Dorong Percepatan Relokasi RSMZ
IWO Ajak Pelajar Pamekasan Cintai Bahasa Daerah
Resmikan Jembatan Desa Daleman, Komitmen Bupati Sampang Tuntas

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:02 WIB

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Desember 2025 - 11:26 WIB

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Desember 2025 - 06:27 WIB

Listrik Padam Berhari-Hari, Warga Gunung Rancak Keluhkan Layanan PLN

Senin, 8 Desember 2025 - 21:15 WIB

Cuaca Ekstrem, Warga Sumenep Diimbau Siaga Bencana

Sabtu, 6 Desember 2025 - 13:32 WIB

Demi Sukseskan Program Presiden, Dandim Sampang Rela Turun Gunung

Berita Terbaru

Caption: Tolak Amir aktivis muda tunjukkan surat tanda terima laporan dari Satreskrim Polres Sumenep, terkait dugaan penyelewengan solar subsidi, (dok. foto istimewa).

Hukum&Kriminal

Aktivis Bongkar Dugaan Permainan Solar Subsidi di SPBU Gedungan

Selasa, 9 Des 2025 - 21:35 WIB

Caption: aksi demo GMNI, Syaifus Suhada' lantang dibarisan depan mendesak Kejari Pamekasan bertindak secara tegas berantas korupsi, (dok. Kurdi, Rega Media).

Daerah

GMNI Pamekasan Desak Kejari Berantas Budaya Korupsi

Selasa, 9 Des 2025 - 19:02 WIB

Caption: Bupati Bangkalan Lukman Hakim (kiri), saat acara Pameran Karya dan Awarding Workshop Revitalisasi Alun-Alun Bangkalan yang diselenggarakan Ikatan Arsitek Indonesia, (dok. foto istimewa).

Daerah

Revitalisasi Alun-Alun Perkuat Identitas Bangkalan

Selasa, 9 Des 2025 - 11:26 WIB