Daerah  

Kasubsi Keamanan Lapas Narkotika Pamekasan Ikuti Konsultasi Teknis Pengamanan & Intelijen

Caption: para peserta dari perwakilan lembaga pemasyarakatan yang mengikuti kegiatan konsultasi teknis pengamanan dan intelijen, (dok. regamedianews).

Pamekasan,- Kepala Subseksi Keamanan Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Abdullah, ikuti giat Konsultasi Teknis Pemasyarakatan dalam bidang Pengamanan dan Intelijen tahun 2024.

Dalam giat tersebut, dilaksanakan di Pulau Nusakambangan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rabu (28/02/24).

Acara ini diikuti 72 peserta, terdiri dari 62 peserta pria dan 10 peserta wanita yang berasal dari berbagai UPT Pemasyarakatan di Indonesia yang bertugas di bidang Kamtib dan KPLP.

Para peserta dan panitia tiba di dermaga Wijayapura pada Selasa (27/02/2024), sekira pukul 22.45 wib, dan selanjutnya diseberangkan ke Pulau Nusakambangan.

Dalam keberangkatannya, para peserta menggunakan kapal pengayoman 8 dan tiba dengan lengkap di Dermaga Sodong, pada pukul 00.20 wib.

Kegiatan dimulai dengan pembukaan, diawali dengan penanaman pohon sebagai simbol komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.

Peserta, baik pria maupun wanita, secara aktif berpartisipasi dalam kegiatan ini sebagai wujud kepedulian terhadap alam sekitar.

Penanaman pohon menjadi representasi dari harapan akan tumbuhnya keseimbangan dan keberlanjutan dalam upaya pemasyarakatan.

“Setelah kegiatan penanaman pohon, acara dilanjutkan dengan kegiatan menembak,” ujar Abbdullah.

Ia menjelaskan, aktivitas menembak ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian peserta dalam bidang pengamanan.

“Selain itu, kegiatan menembak juga menjadi bagian penting dari pelatihan intelijen yang melibatkan keterampilan teknis dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lembaga pemasyarakatan,” jelasnya.

Abdullah mengatakan, konsultasi teknis ini bertujuan untuk membahas dan meningkatkan pemahaman, serta keterampilan peserta dalam pengamanan dan intelijen di lingkungan pemasyarakatan.

Ia mengungkapkan rasa terimakasih dan kebanggaanya karena dapat mengikuti kegiatan tersebut.

“Saya merasa bangga dan termotivasi, bisa mengikuti kegiatan ini secara langsung dan menginjakkan kaki di Pulau Penjara Indonesia,” tuturnya.

“Terimakasih jajaran Ditjenpas Kemenkumham atas undangannya, mudah-mudahan memberi manfaat ilmu dan pengalaman bagi kami seluruh peserta,” ucap Abdullah.

Sementara itu, salah satu pembina kegiatan tersebut Sohibur Rachman, Koordinator Penindakan dan Penanggulangan pada Direktorat Pengamanan dan Intelejen Ditjenpas mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan.

“Baik keamanan maupun intelejen kepada seluruh jajaran kamtib dan KPLP pada Lapas dan Rutan. Kami akan terus memberikan pelatihan-pelatihan serupa kepada jajaran UPT Pemasyarakatan di daerah-daerah secara bertahap,” imbuhnya.