Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

- Jurnalis

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption: ilustrasi Gemini AI, sejumlah warga menuntut kejelasan terkait program PTSL, (dok. regamedianews).

Caption: ilustrasi Gemini AI, sejumlah warga menuntut kejelasan terkait program PTSL, (dok. regamedianews).


Sampang,- Pendaftaran sertifikat massal di Desa Pajeruan, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dikeluhkan.

Pasalnya, hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2024, tidak ada kejelasan.

Hal itu diperkuat, hingga saat ini sertifikat tanah tersebut tidak terbit, bahkan terkesan mangkrak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tidak ada kejelasan, baik dari pemerintah desa maupun pihak kantor Pertanahan,” ujar warga desa setempat, Rabu (8/10/25).

Kendati, dirinya tidak menampik sudah merogoh rupiah, untuk biaya pendaftaran program PTSL.

“Waktu itu petugas Pertanahan bersama pihak Pemdes telah melakukan pengukuran, tapi sertifikatnya masih nihil,” ucapnya.

Warga inipun mengaku bingung, ihwal layanan sertifikat tanah dianggap tidak sesuai harapan masyarakat.

“Saya bingung, mau menghubungi siapa, karena pihak pelaksana pun juga sulit dihubungi,” ungkapnya.

Baca Juga :  Polisi Ringkus Dua Pelaku Narkoba di Proppo Pamekasan

Hal senada disampaikan MN warga Pajeruan, ia menyebut, sertifikat tanahnya tidak kunjung terbit, meski telah di proses.

“Kami khawatir, karena hingga saat ini tidak ada kepastian,” ujarnya.

Oleh sebab itu, imbuh MN, ia dan warga lain berharap, pihak panitia program PTSL memberikan kejelasan.

“Kami tidak ingin, layanan sertifikat tanah ini mangkrak, terlebiha menunggu lama hingga berlarut-larut,” tandasnya.

Sementara, Pj Kepala Desa Pajeruan, Solihin, mengaku belum mengetahui pasti ihwal program PTSL di desanya.

“Memang ada beberapa warga menanyakan hal itu,” ujarnya, saat dikonfirmasi awak media.

Kendati demikian, ia tidak bisa memberikan penjelasan secara detail, lantaran dirinya baru menjabat Pj Kades.

Baca Juga :  124 Calon Jamaah Haji Aceh Selatan Gagal Berangkat

“Nanti, kami akan koordinasi dengan pihak Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sampang,” pungkas Solihin.

Terpisah, Suryadi mantan Pj Kades Pajeruan, enggan berkomentar banyak tentang program PTSL.

Kendati, dirinya tidak menampik perihal keterlambatan penerbitan sertifikat tanah tersebut.

“InshaAllah itu terbit tahun 2026,” ucap Suryadi, dikutip dari salah satu media online, Kamis (9/10).

Menurutnya, keterlambatan itu karena kuota dari pihak Pertanahan lagi kosong.

“Untuk lebih jelasnya, bisa tanya langsung ke Muhlis selaku yang mengkoordinir,” kata Suryadi.

Ia menyebut, ada sekitar 800 pemohon sertifikat yang mendaftar. Bahkan sudah dilakukan pengukuran.

“Sudah di ukur semua, bahkan patoknya juga sudah dipasang. Tapi kuotanya tidak nutut,” pungkas Suryadi.

Penulis : Harry

Editor : Redaksi

Berita Terkait

DPRD Pamekasan Berharap 2026, UHC Jadi Program Prioritas
Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas
TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan
Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD
Kasus Oknum Karyawan Bank Jatim Sampang Bergulir
Kafilah Pamekasan Raih Juara MTQ Jatim 2025
PLN Madura Hadirkan Energi Kepedulian Bagi Pelajar
Bupati Sampang Ajak Masyarakat Lawan Narkoba

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 19:05 WIB

DPRD Pamekasan Berharap 2026, UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Oktober 2025 - 14:28 WIB

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:08 WIB

TNI Gotong Royong Bantu Warga Pamekasan

Rabu, 8 Oktober 2025 - 15:01 WIB

Dukung Ketahanan Energi Jawa Timur, PETRONAS Indonesia Perkuat Kemitraan Strategis Dengan BUMD

Berita Terbaru

Caption: anggota Komisi IV DPRD Pamekasan, Rasyid Fansori, (dok. regamedianews).

Daerah

DPRD Pamekasan Berharap 2026, UHC Jadi Program Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 19:05 WIB

Caption: Kepala Dinas Kesehatan Pamekasan, Saifuddin, saat diwawancara awak media, (dok. regamedianews).

Daerah

Pemkab Pamekasan Terapkan UHC Non Prioritas

Kamis, 9 Okt 2025 - 17:32 WIB

Caption: ilustrasi Gemini AI, sejumlah warga menuntut kejelasan terkait program PTSL, (dok. regamedianews).

Daerah

Program PTSL Desa Pajeruan Mangkrak

Kamis, 9 Okt 2025 - 14:28 WIB

Caption: Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak, saat ziarah ke makam Raden Panji Mohammad Noer, (dok. foto istimewa).

Nasional

Raden Panji Mohammad Noer Sosok Pemimpin Visioner

Rabu, 8 Okt 2025 - 22:39 WIB