Sampang || Rega Media News
Program internet desa yang ada di Kabupaten Sampang, Madura, saat ini di sejumlah desa ada sebagian yang belum berjalan secara optimal dan tidak bisa dimanfaatkan masyarakat desa.
Namun, dalam hal ini dinas terkait yakni Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) setempat, akan mengambil langkah konkret dan tegas terhadap rekanan penyedia program desa tersebut.
“Kami sudah berupaya keras untuk memaksimalkan program internet desa segera berjalan optimal,” ujar Plt DPMD Sampang Chalilulrachman, melalui Kabid Bina Pemerintahan Desa, Irham Nurdayanto, Sabtu (20/02/21)
Hal itu, kata Irham, agar segera dimanfaatkan oleh masyarakat. Saat ini, imbuh Irham, pihaknya telah membentuk tim yang melibatkan semua bidang di DPMD.
“Langkah konkretnya, kami akan memantau secara fisik keberadaan tower dan alat pendukung. Untuk jaringan kita bekerjasama dengan pemerintah desa untuk melaporkan kecepatan jaringan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Irham mengatakan, dari hasil evaluasi tidak optimalnya jaringan internet desa, disebabkan ada beberapa desa belum terpasangnya repeater dan tower induk belum ada aliran listrik.
“Sementara itu, kami juga akan tegas terhadap PT Atos sebagai rekanan untuk sesegera mungkin menyelesaikan kewajibannya, agar program internet desa bisa segera dimanfaatkan masyarakat,” tegasnya.
Kendati demikian, pihaknya juga berharap dalam satu bulan kedepan internet desa bisa berjalan sesuai harapan. Meski, secara tehnis tidak mempunyai tim ahli.
“Namun kami akan menggandeng Dinas Kominfo terkait jaringannya. Dengan demikian, program desa pintar ini bisa menopang dan menghidupkan perekonomian masyarakat dengan tehnologi digital,” pungkasnya. (red)