Bangkalan,- Peristiwa ledakan hebat diduga diakibatkan amunisi aktif, meledak menghebohkan warga Kamal, Bangkalan, Madura, Jumat (29/12/2023) pagi.
Menurut keterangan salah satu warga setempat, ledakan itu terjadi di sebuah gudang semi permanen, disebelah barat jalan raya Kamal. Kabarnya, gudang tersebut, dijadikan bengkel besi tua atau pengepul barang rongsokan.
“Akibat ledakan itu, 1 orang tewas dan 5 orang mengalami luka-luka. Kabarnya ledakan berasal dari mortir yang disimpan di gudang milik Hori, pengepul besi tua,” ujarnya.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bangkalan, Aguz Zaen menjelaskan, hasil laporan dari tim kepolisian dan BPBD Bangkalan yang ada dilapangan mengabarkan peristiwa itu terjadi Sekitar pukul 08:10 wib.
“Awalnya terlihat asap hitam, bersumber dari gudang besi tua. Selanjutnya, pada pukul 08.20 wib, terjadi bunyi ledakan sebanyak 3 kali di lokasi, dengan selisih 3 hingga 5 detik,” terangnya, sebagaiman yang disampaikan dalam group wartawan Bangkalan.
Ia juga menjelaskan, pada pukul Pukul 08.30 wib, personel Koramil 0829-03 dan Polsek Kamal tiba di lokasi ledakan, untuk melakukan pengamanan Lokasi.
“Pada Pukul 08:40 wib, mobil ambulance Puskesmas Kamal tiba lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban ke Puskesmas Kamal,” jelas Agus.
Sementara pada Pukul 09.00 wib, 3 unit Tim Damkar Kabupaten Bangkalan tiba di lokasi, disusul 2 unit damkar TNI AL, untuk melakukan pemadaman.
Aguz juga menjelaskan, untuk identitas korban ledakan amunisi aktif tersebut, antara lain Gugus (55) warga Kampung Bedak Timur Desa Banyuajuh meninggal di puskesmas Kamal.
“Suryanto, (46) warga Desa Banyuajuh, mengalami luka berat dirawat di Puskesmas Kamal, Riska (17) warga Perum Cendana putri Aiptu Joni Polairud, mengalami luka berat dan di rujuk RSUD Syamrabu Bangkalan,” jelasnya.
Korban lainnya, Ika (35) warga Kampung Baru Desa Kamal mengalami luka ringan dan dirawat di Puskesmas Kamal, Siti Hamamah (46) warga Kampung Baru Desa Kamal mengalami luka ringan, dan Istri Aiptu Joni di rujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan mengalami luka dan sesak nafas.
“Selain korban jiwa, ledakan gudang besi tua itu juga menyebabkan 5 rumah warga rusak berat. Sampai saat ini di tempat Kejadian Perkara (TKP) tengah dilakukan pengamanan dan penanganan kasus tersebut, ditangani Unit Jibom Den Gegana Sat Brimob Polda Jatim,” pungkasnya.