Daerah  

Operasi Zebra di Sampang, Pelanggaran Lalin Tembus 3.275

Caption: Kasat Lantas dampingi Waka Polres Sampang bagikan helm kepada pengendara saat hari pertama Operasi Zebra Semeru 2024, (dok. regamedianews).

SAMPANG,- Operasi kepolisian dengan sandi Operasi Zebra Semeru di wilayah Kabupaten Sampang, Jawa Timur, sudah berakhir.

Dalam kegiatan operasi zebra tersebut, dilaksanakan selama dua pekan sejak tanggal 14 sampai dengan 27 Oktober 2024.

Dari hasil operasi yang dilakukan korps polisi bersabuk putih, berhasil menjaring ribuan pelanggaran lalu lintas (lalin).

Kasat Lantas Polres Sampang AKP Karnoto, melalui Kasi Humas Polres setempat Ipda Dedy Dely Rasidie mengatakan, operasi zebra telah selesai.

“Hari minggu kemarin terakhir, ada 3.275 pelanggaran yang tercatat,” ujar Dedy kepada regamedianews, Senin (28/10) pagi.

Eks penyidik Satreskrim ini menjelaskan, dalam operasi zebra tersebut, Satlantas melakukan tindakan tilang manual dan teguran.

“Diberi sanksi tilang bagi pengendara yang melanggar peraturan lalin, dengan sasaran 10 pelanggaran prioritas,” tandasnya.

Dedy menjelaskan, untuk jumlah sanksi tilang manual sebanyak 935, sedangkan teguran sejumlah 2.340.

“Sementara itu selama operasi zebra dilaksanakan, ada satu peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) kemarin,” ungkapnya.

Kejadian laka lantas tersebut, terjadi di jalan raya Desa Pangongsean, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, pada Kamis (24/10) pagi.

“Melibatkan kendaraan pickup dengan truk, 1 orang meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka ringan,” terang Dedy.

Terpisah, KBO Satlantas Polres Sampang Ipda Chandra Heriyanto menambahkan, meski operasi zebra berakhir, diimbau pengendara tertib dan patuhi aturan lalin.

“Mematuhi aturan lalin ini, bukan hanya disaat ada operasi zebra saja, melainkan setiap hari-hari biasa,” imbaunya.

Perwira berpangkat balok satu emas dipundaknya ini berharap, masyarakat khususnya kaum milenial semakin patuh akan peraturan lalin.

“Sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan laka lantas, terutama di wilayah Sampang,” pungkas Chandra.